JAKARTA, KOMPAS.com - Di panggung Synchronize Fest 2017, Minggu (8/10/2017), band Payung Teduh mengumumkan bahwa pengerjaan album baru mereka sudah rampung.
"Alhamdulillah sudah beres album ketiga, dua hari yang lalu. Tinggal rilis," kata vokalis Mohammad Istiqamah Djamad kepada penonton yang menyemut di depan Dynamice Stage.
Ia pun membocorkan sedikit aransemen dibuat. Menurut Is, band yang berdiri sejak 2007 itu tidak lagi mengusung warna musik folk, jazz, dan keroncong.
"Album yang sangat tidak Payung Teduh. Campur-campur tidak ada folk, jazz, efek-efeknya biar gaul," kata Is dengan senyumnya.
Dalam wawancara di Garuda Wisnu Kencana, Bali, pada 10 September 2017, Is membocorkan tiga hal tentang album baru Payung Teduh.
"Bismillah. Ruang Tunggu. Saya bingung antara Menunggu atau Ruang Tunggu. Ruang Tunggu aja," kata Is.
[Baca juga: Akad Menutup Sajian Payung Teduh di Synchronize Fest 2017]
Ia menambahkan, sebelum album itu dirilis, Payung Teduh akan mengeluarkan singel bertajuk "Di Atas Meja".
Menurut Is, singel itu melibatkan produser peraih Grammy Award, Steve Lillywhite, yang pernah memproduseri U2 dan The Rolling Stones.
[Baca juga: Kahitna dan Clubeighties Bicara Cinta di Synchronize Fest 2017 ]
Sejak dibentuk, Payung Teduh sudah merilis dua album, Yang pertama bertajuk Payung Teduh yang dirilis pada 2010. Album kedua mereka, Dunia Batas, dirilis pada 2012 dan diproduseri penyanyi Mondo Gascaro.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.