Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vokalis Payung Teduh Pamit

Kompas.com - 15/11/2017, 08:01 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Vokalis Payung Teduh, Mohammad Istiqamah Djamad, mengungkapkan pernyataan mengejutkan. Di tengah puncak karier band tersebut, Is, sapaan akrab Istiqamah, memutuskan untuk hengkang.

Hal itu diungkapkan Is usai konser BBM Liztomania Konser Musik Tanah Air Vol.3 Payung Teduh "Catra Adhum" di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2017).

"New episode kali ya, petualangan dengan Payung akan berakhir di 2018, saya yang mundur sih," ujarnya.

Is kembali menekankan bahwa hanya dia yang akan meninggalkan band yang telah membesarkan namanya itu.

"I will not let the ship collapse. Tetapi mereka tetap berjalan. Maksud gue mereka tetap jalan, tanpa gue," katanya.

Isyarat kepergian

Istiqamah tidak memungkiri isu-isu tentang dia meninggalkan Payung Teduh sudah merebak. Ia pun mengakui sudah membicarakan rencana mundur itu sejak Juni 2017.

Is juga mengirim isyarat melalui beberapa posting di Instagram. Pada 9 November lalu, misalnya, ia mengunggah foto dirinya sedang menatap laut dari sebuah kapal.

"Terkadang memang harus memilih. Kali ini saya memilih pamit. Izinkan," Is menulis.

Di foto berikutnya, pelantun "Resah" ini mengunggah kembali foto dirinya berlatar belakang laut.

"Karena di setiap perjalanan di sanalah tempat yang kau pilih untuk kau singgahi atau kau lewati. Terima kasih untuk petualangan yang sungguh besar dan patut untuk disyukuri," demikian bunyi keterangan fotonya.

Selanjutnya Is mengunggah fotonya bermain gitar dengan dikelilingi anak-anak.

"Sudah tiba saatnya membawa musik kembali ke rumahnya. Petualangan selanjutnya mungkin akan lebih berat atau mungkin biasa saja. Bahkan mungkin lebih tak terduga. Semoga bekal ini cukup untuk melangkah. Seperti sungai, mari berpetualang ke laut," tulis Is dalam keterangan foto.

Bukan karena berselisih

Kepergian Istiqamah dari Payung Teduh tentu membuat publik terkejut. Terlebih selama ini band yang lahir di tahun 2007 ini tak pernah tertimpa kabar miring.

Is berpendapat bahwa keputusannya mengakhiri perjalanan dengan Payung Teduh hanya karena antara dia dan personel lain sudah tidak memiliki visi sama.

"Kayaknya harus melewati dengan secangkir teh dan obrolan panjang. Maksudnya visi sudah beda," ucapnya.

Ia mengaku sudah tidak lagi menemukan jiwa berkarya sebagai seniman musik di dalam tubuh Payung Teduh.

"Saya merasa Payung Teduh seperti kehilangan spirit untuk tetap berkarya, lebih ke, sekarang sibuk di off-air gitu," ungkapnya.

Namun, Is menekankan bahwa hubungannya dengan personel lain di Payung Teduh masih sangat baik.

"Enggak ada perselisihan, ya," tuturnya.

"Yang tadi saya kasih tahu, enggak ada hal negatif ya. Tolong digarisbawahi. Hanya perbedaan cara pandang untuk menjalani Payung Teduh itu sendiri," imbuhnya.

Album baru

Is menegaskan, meskipun meninggalkan Payung Teduh, ia tetap berkomitmen menyelesaikan album ketiga mereka.

"Tapi tidak mengesampingkan janji kami untuk merampungkan album. Makanya sekarang menggenjot album ketiga, tetap harus beres. Maaf harus mundur harusnya Oktober ke November," ujarnya.

"Saya akan tetap bertanggung jawab karena tanggung jawab moral, karena saya masih kontrak sampai 31 Desember 2017," ucapnya.

Dalam album ini, Payung Teduh akan bekerja sama dengan sebuah restoran cepat saji untuk distribusinya.

"Karena mau memproses musik kami, tanpa mengganggu kreativitas. Mereka cuma beneran mau jual musik kami. Kenapa tidak, kami ingin musik kami ingin disampaikan lebih luas," katanya.

Is pun lantas memberikan sedikit bocoran tentang album terbarunya nanti.

"Bocor halus, ada sembilan lagu. Seharusnya 10 lagu. Tapi satu lagunya akhirnya berjodoh dengan film Ayat-ayat Cinta 2. Nanti album baru judulnya 'Waktu' akan ada lagu judulnya 'Di Atas Meja'," paparnya.

Menulis lagu lagi

"Saya tetap ingin balik ke alam lagi, nulis lagu lagi, bikin banyak CSR," kata Is ketika ditanya rencana setelah mundur dari Payung Teduh.

[Baca juga : Payung Teduh Umumkan Album Baru di Synchronize Fest 2017]

Selain itu, ia juga ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan istrinya setelah selama ini ia sangat sibuk dengan kegiatan bermusik bersama Payung Teduh.

[Baca juga : Akad Antar Payung Teduh Keluar Zona Nyaman]

"Pengin lebih banyak nulis buku sama istri lagi. Saya pengin banyak waktu sendiri," ucapnya.

Meskipun demikian, Is menegaskan bahwa ia sangat bersyukur dengan segala kesuksesan Payung Teduh.

[Baca juga : 5 Fakta di Balik Lagu Akad Milik Payung Teduh]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau