Pemikir konservatif dari kalangan tetua tidak ingin kekuatan vibranium diketahui dan dimanfaatkan bangsa lain. Jenderal sekaligus pengawal T'Challa, Okoye (Danai Gurira), adalah yang paling sepakat pendapat tersebut.
Okoye memimpin para ksatria perempuan di Wakanda dengan gahar dan pandang bulu.
Sementara ada pemikir yang menginginkan vibranium dapat dipergunakan untuk membantu bangsa lain, namun dengan cara kekerasan. Sosoknya adalah W'Kabi (Daniel Kaluuya), ketua suku perbatasan.
Baca juga : Chadwick Boseman Diet Ketat demi Kostum Black Panther
Di sisi lain, Nakia (Lupita Nyong'o), yang merupakan mantan pacar T'Challa sekaligus mata-mata Wakanda juga menginginkan Wakanda membuka diri ke dunia luar. Nakia berharap Wakanda dapat membantu masyarakat di negara lain secara positif.
Di sinilah pola pikir dan tindakan T'Challa sebagai seorang raja, negarawan, dan tentunya superhero Black Panther diuji secara matang.
Secara visualiasi, film garapan rumah produksi Marvel Studio sudah tidak diragukan lagi. Nuansa dan ekosistem kehidupan ala Afrika tersaji kental dengan sentuhan moderenisasi selayaknya kota-kota di planet luar.
Sayangnya, Black Panther bukan film Marvel yang mengedepankan tema lagu sebagai pemanis dan penyemangat di setiap adegan pertarungan.
Lagu-lagu penyanyi rap Kendrick Lamar yang digadang-gadang akan menjadi pendukung film jarang muncul. Berbeda saat menyaksikan film Guardian of The Galaxy ataupun Thor: Ragnarok yang membikin penonton gereget menyaksikannya.
Baca juga : Di Indonesia, Film Black Panther untuk Penonton 17 Tahun ke Atas
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.