Baim Wong: Horor Lebih Susah daripada Drama

JAKARTA, KOMPAS.com -- Artis peran Baim Wong (37) berpendapat bahwa berakting dalam film horor lebih sulit daripada dalam film drama.

Menurut Baim, butuh kemampuan mengolah emosi yang tinggi ketika menjalani adegan yang menegangkan.

Hal itu dikatakan oleh Baim dalam kunjungan promosi film horor Gentayangan ke kantor Kompas.com, Gedung Kompas Gramedia Jalan Palmerah Barat, Jakarta Pusat, Jumat lalu (27/7/2018).

Baca juga: Bermain di Film Horor, Baim Wong Sulit Menjaga Rasa Takutnya

"Kalau dilakuin secara benar sih horor memang sulit, apalagi bicara kontrol emosi. Set yang berbeda, dengan emosi tinggi, susah banget. Malah, saya bilang, lebih susah dari pada drama," ucap Baim.

"Karena emosi ketika kita takut itu emosi yang tinggi banget. Untuk menjaga konsistensi supaya penonton nyambung emosinya, butuh hafalan yang kuat, imajinasi tinggi, jadi enggak sembarangan," lanjutnya.

Baca juga: Baim Wong Pemilih soal Film

Bagi pria yang tengah menyiapkan pesta pernikahannya dengan artis peran Paula Verhoeven ini, Gentayangan, yang diproduksi oleh MVP Pictures, merupakan film horor kedua.

Dalam film tersebut, Baim berperan sebagai Abimanyu, seorang ayah yang harus membawa keluarganya tinggal di sebuah hotel berhantu. Abimanyu berniat untuk menjual hotel itu dan  kejadian horor pun mulai menghantuinya.

"Karakter saya sebagai Abimanyu, saya seorang ayah yang punya keluarga. Suatu saat dia bangkrut dan dia harus tinggal di hotel dan hotel itu ternyata berhantu. Tapi, mau tidak mau harus tinggal di sana biar bisa dijual," ujarnya.

Baca juga: Cerita Baim Wong soal Sulitnya Bermain Sinetron Kejar Tayang

Film yang turut dibintangi oleh Nadine Alexandra, Brianna Simorangkir, dan Maesha Aurelia itu dijadwalkan akan "bergentayangan" di bioskop-bioskop Indonesia mulai 16 Agustus 2018.