Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awalnya Anji Mengira Telinga Anaknya Bisulan Biasa

Kompas.com - 12/08/2018, 23:52 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang,
Ati Kamil

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Mulanya penyanyi dan pencipta lagu Erdian Aji Prihartanto atau Anji mengira telinga kiri putranya, Sagao Marnagata, sakit karena ada bisul biasa di bagian itu.

Namun, belakangan baru ia tahu bahwa Saga mengalami infeksi sinus preauricular.

"Sebenarnya dari 2016, dia pernah gitu. Saya pikir cuma bisul doang. Cuma pas tahun ini, lho kok lagi," tutur Anji kepada Kompas.com dalam wawancara per telepon.

"Akhirnya saya cari tahu sama istri saya dan ternyata ada symptoms kayak gitu, ada yang namanya sinus preauricular itu," lanjutnya.

Baca juga: Konsultasi soal Penyakit Anaknya di Singapura, Anji Batal Tampil di On Off Festival 2018

Infeksi tersebut mengakibatkan telinga kiri Saga bernanah dan berdarah. Dari foto-foto yang diunggah oleh Anji pada akun Instagram-nya, telinga Saga terlihat membengkak.

Anji mengatakan bahwa ketika infeksi sinus preauricular-nya kambuh, Saga merasa sangat kesakitan dan Anji sampai tak tega melihatnya.

"Ternyata, kasusnya cukup mengkhawatirkan kalau memang lagi infeksi. Enggak bisa mengakibatkan kematian, tapi harus ditangani dengan benar. Dia sebulan sekali kambuh, sekali kambuh (lamanya) dua minggu," ujar Anji.

"Kasihan sekali ya. Saga udah dua kali nih. Pada saat kambuh, ya enggak tega ya, namanya anak. Bikin enggak sekolah, berkegiatan," tambahnya.

Baca juga: Putranya Akan Rilis Lagu, Anji Bantah Ekploitasi Anak

Oleh karena itu, pelantun "Dia" ini terbang ke Singapura pada Minggu (12/8/2018) untuk berkonsultasi dengan dokter di sana mengenai penanganan medis yang harus dilakukan.

"Saya harus ke Singapura karena kesehatan anak saya. Ada yang mau saya konsultasikan," ucapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com