JAKARTA, KOMPAS.com - Eksekutif produser sekaligus penulis skenario film Sultan Agung, BRA Mooryati Soedibyo merasa bersyukur bisa mendapatkan piala penghargaan FFB (Festival Film Bandung) 2018 di usia ke-90 tahun.
"Film Sultan Agung memborong serangkaian piala dalam Festival Film Bandung, saya merasa sangat bersyukur dan bahagia atas kemenangan itu," kata Mooryati saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (26/11/2018).
"Pada usia 90 tahun ini saya mendapat penghargaan dari masyarakat," sambungnya.
Mooryati menuturkan, Sultan Agung merupakan film pertama untuknya.
Baca juga: Rahasia Awet Muda Mooryati Soedibyo
"Menjadi produser eksekutif film sejarah Sultan Agung adalah pengalaman pertama buat saya, tapi beryukur tidak sia-sia saya bisa memberikan sesuatu, sejarah yang bernilai," imbuhnya.
Film Sultan Agung produksi Mooryati Soedibyo Cinema & Dapur Film meraih penghargaan film bioskop terpuji FFB di Gedung Sate Bandung, Sabtu (24/11/2018).
Film ini mengalahkan Hujan Bulan Juni, Koki-koki Cilik, Love for Sale, dan Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak.
Dalam FFB 2018, Sultan Agung juga meraih penghargaan kategori pemeran utama pria terpuji yang disabet Ario Bayu, kemudian penulis skenario terpuji, yakni Mooryati bersama Ifan Adriansyah dan Bagas Pudjilaksono, serta kategori penata artistik terpuji.
Baca juga: Sultan Agung Terpilih sebagai Film Bioskop Terpuji FFB
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.