NEW YORK CITY, KOMPAS.com -- Sebuah film yang diilhami dari dan diprakarsai oleh perempuan-perempuan keturunan Hispanik diputar perdana pada akhir minggu lalu di New York City, AS.
Film berjudul Second Act ini boleh dikata merupakan perjuangan perempuan untuk mengubah nasibnya sendiri.
Baca juga: Jennifer Lopez Membela Para Imigran
Second Act dibintangi oleh penyanyi Jennifer Lopez atau JLo, yang sebelumnya sudah membintangi sejumlah film.
Bagi JLo, pemutaran perdana Second Act di kota asalnya, New York City, menjadi kebahagiaan tersendiri.
"Saya sangat senang melakukan apa saja di New York. Selalu membuatnya lebih istimewa. Karena, saya berasal dari Bronx, kemudian melakukan shooting film ini di Bronx, di Queens, di Manhattan, di Brooklyn. Saya, Leah, sahabat saya Elaine menulis naskah dan menggagas ide ini lalu membuat film ini bersama-sama" tutur JLo.
Baca juga: Jennifer Lopez Terima Penghargaan HAM
Film komedi romantik ini menampilkan Jennifer Lopez sebagai Maya, seorang pelayan toko yang mendapat peluang baru pada kariernya.
Dengan bantuan media sosial dan resume yang menarik, Maya berhasil memanfaatkan peluang baru dalam hidupnya dengan melamar dan menempati posisi eksekutif yang sangat berpengaruh.
Film Second Act juga dimainkan oleh Vanessa Hudgens, yang berperan sebagai rekan kerja Maya, Zoe. Hudgens mengakui selama kariernya ia sudah beberapa kali memperoleh peluang baru.
"Sejak awal, saya ingin memperluas cakrawala. Saya tidak ingin terus-terusan melakukan hal yang sama dan harus melawan perasaan saya, melakukan hal-hal yang berbeda, membintangi film-film independen dan bekerja dengan orang-orang seperti Harmonu Korine selama liburan musim semi. Saya yakin akan melakukan lebih banyak lagi di masa yang akan datang" kata Hudgens.
Baca juga: Jennifer Lopez: Jangan Panggil Saya Diva
Leah Remi berperan sebagai sahabat Maya, Joan. Ia menegaskan bahwa peluang baru tidak harus terjadi pada tahap akhir karier.
Seseorang bisa melakukannya kapan saja dengan tidak membatasi diri sendiri dan juga harus percaya diri.
"Tidak peduli berapa usia kita, jika ingin mengubah hidup dan menjadi sesuatu yang berbeda jangan ragu untuk melakukannya. Itulah pesan dari film Second Act," ucap Remi.
Film Second Act serentak diputar di gedung-gedung bioskop di Amerika mulai 21 Desember 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.