Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Tulus Selalu Terjun Langsung Siapkan Konsernya

Kompas.com - 22/12/2018, 17:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi solo Muhammad Tulus rupanya selalu turun langsung mempersiapkan konser miliknya. Seperti saat akan menggelar konser bertajuk Monokrom Tulus di Istora senayan, Jakarta Pusat pada 6 Februari 2019 mendatang, pelantun "Pamit" itu juga turun tangan mengurus konsep konsernya.

"Iya saya terlibat langsung sebenarnya dari konser sebelumnya juga seperti itu. Seperti yang di Bandung dan sebelumnya," kaya Tulus dalam jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/12/2018).

Bagi Tulus, ikut mempersiapkan konser membuatnya mengetahui perkembangan pada setiap konsernya.

"Karena saya kan dari konser ke konser kan terasa gitu progressnya. Teman yang ikut konser saya itu bisa merasakan, oh yang tahun segini begini, tahun berikutnya begini dan seterusnya. Kerasa gitu saya ada progressnya," ungkap Tulus.

Baca juga: Setelah Bandung, Giliran Jakarta Dipilih Tulus untuk Konser Monokrom

Tulus ingin bukan hanya kualitas musiknya yang berkembang, tapi juga sajian visualnya pada saat konser.

"Dari progress itu harapan saya tidak akan berhenti di musikalitas saja. Tapi apa yang saya ingin sampaikan melalui visualisasinya, terus tata panggungnya," paparnya.

"Sehingga saya ikut melibatkan diri mikirin desain panggung itu seperti apa. Tetap bekerjasama dengan ahli, tapi ide-ide saya juga tersampaikan," imbuhnya.

Konser Monokrom Tulus akan melibatkan 50 musikus pengiring dalam durasi konser selama 2 jam 15 menit.

Tiket yang disediakan pun dibagi menjadi beberapa kelas mulai dari Gold dengan harga Rp 350 ribu, hingga kelas VVIP dengan harga Rp 1,5 juta. Penjualan akan dimulai pada 28 Desember 2018 mendatang.

Baca juga: Lebarkan Sayap, Tulus Rilis Lagu Berbahasa Jepang

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+