JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara Kimo Stamboel mengatakan ia menyuguhkan banyak hal berbeda dalam film horor DreadOut.
Hal itu dikatakan Kimo saat ditemui dalam acara screening film dan gala premiere film DreadOut di CGV Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Selatan, Rabu (2/1/2019).
"Film ini menghadirkan yang di film Indonesia lain enggak ada, kayak portal, hantu yang kalah dengan flash seperti game-nya, ceritanya ada di dua dimensi dengan karakter-karakter menarik," kata Kimo.
Kimo menuturkan, film ini menjadi hal yang sangat berbeda karena diadaptasi dari sebuah game. Kimo mengaku sejak awal sudah mengincar DreadOut untuk digarapnya menjadi film.
"Gue melihatnya horor ini fun, yang bisa ditonton beberapa kali. Karena this type the horror yang lo habis nonton bisa nonton lagi. Selain itu ini adaptasi dari game definitely it's a new thing," ucap Kimo.
"Karena game horor di Indonesia hanya ada satu dan berhasil masuk ke internasional. Game ini memiliki potensi dan kayaknya kalau gue mau bikin horor gue mau start sama cerita ini," sambungnya.
DreadOut bercerita tentang sekelompok siswa SMA yang sengaja mengunjungi di gedung kosong di malam hari untuk merekam kegiatan mereka selama di sana.
Tidak sengaja, salah satu anggota kelompoknya, Linda, membuka portal misterius dan membangunkan penunggu alam gaib berkebaya merah.
DreadOut dijadwalkan tayang di bioskop-bioskop Indonesia pada 3 Januari 2019.
Baca juga: Kimo Stamboel Adaptasi Seluruh Unsur Game DreadOut untuk Filmnya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.