Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promotor Optimistis pada Konser Monokrom TULUS

Kompas.com - 05/02/2019, 19:49 WIB
Andika Aditia,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - CEO Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi, selaku promotor konser Monokrom TULUS merasa yakin bahwa konser tersebut bakal ramai diserbu penonton. Menurut dia, konser tersebut menjadi hal yang dinanti-nanti oleh para penggemar Tulus.

Terbukti tiket konser yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/2/2019) itu, ludes terjual dalam waktu tiga jam saja saat penjualannya dibuka pada Desember 2018 lalu.

"Saya melihat Tulus ini ikon millennials dan punya fans garis keras, saya menyebutnya. Alhamdulillah terbukti bahwa penjualan tiketnya diburu oleh para penggemar Tulus dan memang jaminan musikalitas Tulus menurut saya berkelas ya," ucap Anas dalam jumpa pers konser Monokrom TULUS di Hard Rock Cafe, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (5/2/2019).

Baca juga: Digelar Besok, Konser Monokrom TULUS Libatkan 100 Pemusik

Selain itu, kata Anas, perbedaan gaya menulis lirik dalam lagu-lagu Tulus membuat ia berkeinginan untuk menjadi promotor konser penyanyi asal Bukittinggi, Sumatera Barat, tersebut.

"Tulus saya kira dia punya sesuatu yang unik. Jadi lagu-lagunya something different, berbeda. Pilihan diksinya pun tidak umum. Jadi itu yang membuat dia memiliki segmentasi tersendiri," kata Anas.

Ia menambahkan bahwa menonton konser Tulus tak hanya akan mendengar lagu bernuansa cinta asmara semata karena Tulus adalah penyanyi yang memperhatikan banyak aspek dalam bermusik.

"Kalau ngomongin lagunya Tulus, apa pun diomongin. Rindu, cinta, perpisahan, semuanya ada. Jadi wajib nonton," pungkasnya.

Baca juga: Tiket Konser Ludes, Tulus Senang Sekaligus Was-was

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com