KOMPAS.com - Rumah produksi Warner Bros, pada Selasa (9/4/2019) malam, mengambil tindakan hukum terhadap penggunaan scoring atau musik film The Dark Knight Rises tanpa izin untuk video kampanye Presiden AS Donald Trump.
Tindakan hukum itu setelah Trump me-retweet sebuah video kampanye untuk pemilihan ulang 2020 yang menampilkan scoring karya Hans Zimmer, "Why Do We Fall?".
“Penggunaan scoring Warner Bros dari The Dark Knight Rises dalam video kampanye itu tidak sah," kata pihak Warner Bros dalam sebuah pernyataan.
"Kami sedang mengupayakan tindakan hukum yang tepat untuk menghapusnya," tambah mereka.
Baca juga: The Batman Akan Mulai Diproduksi Akhir Tahun Ini
Twit Trump itu masih tersedia selama beberapa jam setelah keputusan Warner Bros untuk mengambil tindakan hukum. Namun, video itu telah digantikan oleh pesan yang menyatakan: "Video ini telah dihapus sebagai tanggapan atas laporan dari pemegang hak cipta".
Pada Rabu sore, retweet Trump tentang video kampanye tersebut telah dihapus.
Trump sebelumnya sudah pernah menggunakan referensi budaya pop untuk mempromosikan kepresidenannya. Selama ketegangan meningkat dengan Iran, ia menggunakan poster bergaya Game Of Thrones bertuliskan slogan "sanctions are coming", yang terinspirasi tagline seri televisi itu, "winter is coming".
Dia juga menggunakan ide yang sama menggunakan poster "The Wall is coming" untuk mempromosikan rencananya yang sudah lama dinanti untuk membangun tembok di perbatasan AS-Meksiko.
Baca juga: Film The Joker Akan Ungkap Asal Usul Musuh Bebuyutan Batman
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.