KOMPAS.com - Sekarang dia adalah Thor, salah satu superhero Marvel terkuat, namun perlu diingat kesuksesan itu tak dicapai Chris Hemsworth dengan mudah.
Sebelum menjadi anggota Avengers, Ghostbusters, dan Men in Black, Hemsworth pernah beberapa kali gagal mendapatkan peran besar.
Dalam sebuah wawancara dengan Variety, baru-baru ini, Hemsworth mengenang beberapa kesalahan yang paling memilukan dalam karier aktingnya.
“Saya hampir mendapatkan peran GI Joe,” kenang Hemsworth, namun peran itu akhirnya jatuh ke tangan aktor Channing Tatum.
Tak hanya itu, ia juga nyaris menjadi Gambit dalam film X-Men Origins: Wolverine yang akhirnya didapatkan oleh Taylor Kitsch.
“Saat itu saya sedang kesal, kehabisan uang. Tetapi jika saya memainkan salah satu karakter itu, saya tidak akan bisa memainkan Thor," ucap Hemsworth.
Baca juga: Chris Hemsworth Ungkap Alasan Marvel Kapok Memasangkannya dengan Chris Evans
Menjadi Thor saja, Hemsworth juga harus berjuang keras. Aktor asal Australia ini baru bisa membuktikan bahwa dia layak menggunakan palu Mjolnir setelah mendapatkan audisi kedua.
Kesempatan itu saja kabarnya ia dapatkan berkat bantuan dari sutradara Avengers, Joss Whedon, yang pernah bekerja sama dengan Hemsworth dalam Cabin in the Woods.
Sementara Kitsch hanya memainkan Gambit dalam satu film. 20th Century Fox memutuskan mengubah arah film-film X-Men dan Wolverine setelah mendapat reaksi kritis dan ulasan penggemar yang buruk terhadap X-Men Origins: Wolverine.
Di sisi lain, Channing Tatum yang diharapkan memainkan Gambit dalam film solo Gambit, gagal mendapatkan itu kesempatan itu karena film itu telah dihapus setelah mengalami kesulitan perkembangan dan penjualan 20th Century Fox ke Disney.
Baca juga: Mike Lewis Dapat Kesempatan Ngobrol Bareng Chris Hemsworth di Bali
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.