Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Kesehatan, Rey Utami dan Pablo Benua Bakal Ditahan

Kompas.com - 11/07/2019, 13:20 WIB
Sherly Puspita,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tersangka kasus video asusila Rey Utami dan Pablo Benua rencananya akan ditahan di Polda Metro Jaya usai menjalani pemeriksaan, Kamis (11/7/2019).

Pasalnya, Rey dan Pablo telah menjalani cek kesehatan yang merupakan prosedur sebelum dilakukan penahanan.

"Cek kesehatan saja," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada Kompas.com, Kamis.

Argo membenarkan jika cek kesehatan tersebut merupakan prosedur yang dilakukan sebelum seorang tersangka ditahan. Sebab, Rey dan Pablo menjelani cek kesehatan itu bukan karena sedang mengalami sakit.

"Ya (cek kesehatan untuk penahanan)," kata Argo.

Baca juga: Rey Utami dan Pablo Benua Berharap Tak Ditahan

Rey Utami dan Pablo Benua sebelumnya diperiksa polisi sejak Rabu (10/7/2019). Usai diperiksa hingga dini hari, keduanya ditetapkan sebagai tersangka.

Mereka kemudian diminta untuk menjalani tes kesehatan di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda Metro Jaya. Menuju Bidokkes, keduanya diminta menaiki mobil tahanan.

Namun, menurut kuasa hukum Rey dan Pablo, Farhat Abbas, kliennya masuk mobil tahanan karena tidak ada mobil lain untuk menuju ruang Bidokkes Polda, bukan untuk ditahan.

"Eggak (ditahan). Mereka bilang mau periksa kesehatan karena capek. Mau pakai mobil atau jalan kaki, disiapkan mobil. Mobilnya disiapkan itu (mobil tahanan), kita mau bilang apa?" kata Farhat Abbas.

Kasus ini bermula ketika artis peran Galih Ginanjar dinilai menghina mantan istrinya, Fairuz A Rafiq dalam video yang diunggah di akun YouTube Rey dan Pablo. Hinaan tersebut salah satunya terkait bau ikan asin.

Dalam video itu, Rey Utami menjadi pembawa acara yang melontarkan sejumlah pertanyaan kepada Galih.

Baca juga: Rey Utami dan Pablo Benua Berharap Tak Ditahan

Fairuz kemudian melaporkan kasus video berkonten asusila tersebut ke polisi.

Dalam kasus ini, istri Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari juga telah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya. Galih juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com