Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Kaprah Selebritas Konsumsi Narkoba sebagai Penambah Stamina...

Kompas.com - 22/07/2019, 18:13 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

"Saya masuk unit pencegahan narkoba UGM, yang menarik adalah mahasiswa ketika menggunakan itu alasan yang sama, karena stress kuliah. Itu juga alasan saja," kata Derajad.

Dokter, filsuf, sekaligus ahli gizi DR. dr. Tan Shot Yen, M.hum mengatakan, tubuh manusia tidak membutuhkan "doping stamina" dengan menggunakan zat-zat terlarang.

Dia menyebut istilah "doping stamina" yang selama ini sering disebut sebagai alasan pemakaian oleh para pengguna narkoba, sebenarnya sama sekali tidak bisa dibenarkan.

Baca juga: Putra Nunung Tak Kuasa Menahan Tangis Setelah Lihat Kondisi Ibunya

"Kata ‘doping’ itu sebenarnya enggak ada. Itu maksain badan kerja lebih kencang, kasihan," ujarnya.

Alih-alih mendapatkan kebugaran tubuh sebagaimana diinginkan, pengguna justru akan mengalami penurunan kualitas kesehatan yang cukup serius.

Menurut Tan, penyakit-penyakit ini datang karena kita sebagai manusia tidak bisa membedakan mana yang menjadi keinginan mulut dan kebutuhan badan.

Baca juga: Nunung dan Suami Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara karena Narkoba

"Orang sakit itu karena dia makan yang dia doyan, badannya butuh? Enggak. Narkotika apa lagi, dia pakai yang dia candukan, badannya butuh? Enggak banget," ujar Tan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau