Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atta Halilintar vs Warga Twitter

Kompas.com - 02/08/2019, 09:22 WIB
Tri Susanto Setiawan,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

Warganet beramai-ramai mengunggah foto bukti bahwa mereka telah melakukan proses pemblokiran tersebut disertai beragam komentar nyeleneh.

"Maaf bro #atta ini demi menjaga hati agar tetap bersyukur, kami warga Twitter menolak segala bentuk kekayaan dam keriaan..biarkan kami berekspresi dengan kemiskinan kami," tulis akun Ketelan @richisijunjung dalam twitnya.

"#atta Saya sehati sama warga Twitter bro. Takutnya bocil nanti ikutan masuk dunia kami. Dan juga di sini bukan tempat pamer ya kekayaan ya ****," tulis akun Dilan Cabang Kalsel, @Ahmadjamrani dalam twitnya.

3. Bukan "pemain" baru

Atta menggunakan media sosial Twitter sesungguhnya bukanlah yang kali pertama dilakukan.

Peraih YouTube Diamond Play Button tersebut telah vakum berkicau sejak 2017.

Atta Halilintar beristirahat dari akun Twitternya @AttaHalilintar dan memilih lebih fokus di channel YouTube miliknya.

Saat ini, akun Twitter Atta Halilinta sudah hampir mencapai 50.000 follower.

Baca juga: Setelah Trending #Atta, Kini Muncul Petisi Kembalikan Atta Halilintar ke YouTube

4. Petisi terhadap Atta

Usai ramai tagar memblokir Atta, kini muncul petisi untuk mengembalikan Atta ke YouTube.

Petisi itu bertajuk "Kembalikan ATTA ke YouTube, jauhkan ATTA dari Twitter" dan dimuat dalam situs change.org pada Selasa (30/7/2019) oleh pemilik akun Asek Inaja.

Tujuan peristiwa itu agar kerecehan para sobat Twitter tetap aman dan nyaman. Mereka khawatir Atta bakal pamer kekayaan di Twitter.

Petisi tersebut telah ditandatangani oleh 1.643 orang dan jumlahnya terus bertambah.

Bahkan, ada tiga petisi lain yang menolak Atta di Twitter. Tiga petisi tersebut berjudul "Usir Atta dari twitter", " Atta halilintar tolong logout twitter", dan :"Tolak Atta Halilintar di Twitter".

5. Kata psikolog

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau