Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Bioskop XXI TIM Tutup Permanen Hari Ini

Kompas.com - 19/08/2019, 09:30 WIB
Andika Aditia,
Dian Maharani

Tim Redaksi

5. Banyak yang menyayangkan

Tutupnya bioskop tersebut membuat banyak orang yang sering mengunjungi turut menyayangkan.

Salah satunya, Gunawan, yang menonton bersama kekasihnya, Nadila.

"Menyayangkan sekali sih karena ini, kan, tempatnya sangat dekat sekali dari rumah saya," kata Gunawan yang menonton film Scary Stories to Tell ini the Dark pada jam terakhir, pada Minggu (18/8/2019) hari terakhir bioskop beroperasi.

Pendapat senada disampaikan Ruth Stephanie (28). Ia merasa sedih atas tutupnya XXI TIM.

"Gua sedih. Karena selain harga yang lebih murah, XXI TIM juga tayangin film-film yang enggak setiap XXI mau tayangin," kata Ruth

TIM XXI berada di antara pusat kegiatan kesenian dan budaya yang berada di kompleks gedung teater TIM dan juga pusat pameran beserta galeri-galerinya.

XXI juga berdiri berdampingan dengan Institut Kesenian Jakarta dan Planetarium Jakarta.

Kegiatan revitalisasi berfokus pada sejumlah perbaikan gedung seperti gedung teater yang sebelumnya sering bocor, gedung Graha Bakti Budaya dengan perbaikan pada plafon dan restroom.

Masjid Amir Hamzah yang ada di dalam lokasi itu juga akan dibangun kembali. Lalu ada juga pembuatan situs web TIM yang lebih interaktif, revitalisasi kios kuliner dan penyusunam buku standar operasional pemeliharaan dan perawatan gedung teater. Revitalisasi dalam dua tahap.

Sejumlah fasilitas baru mereka bangun seperti Plaza Graha Bhakti Budaya, masjid Amir Hamzah, hotel, pusat kuliner, galeri seni, gedung perpustakaan dan pos pemadam kebakaran.

Pemprov juga membangun lahan terbuka tempat masyarakat berkumpul di bagian depan TIM.

Pada rencana pembangunan tahap dua, pemprov akan membangun asrama seni budaya, theater arena, dan sejumlah renovasi pada gedung planetarium, dan graha bhakti budaya.

Total, biaya yang dibutuhkan untuk TIM yang sudah berdiri sejak tahun 1968 itu menelan biaya sebesar Rp 1,8 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com