Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kritik Tompi dan Tanggapan Hotman Paris yang Unggah Video Wanita dengan Jari Nyaris Hilang

Kompas.com - 08/10/2019, 08:51 WIB
Sherly Puspita,
Dian Maharani

Tim Redaksi

Tompi menilai keterangan Hotman ini terlalu tendensius.

Ia menyarankan Hotman bertanya kepada ahli terlebih dahulu sebelum menyebar video dengan informasi tak utuh tersebut.

Tompi menuliskan komentar cukup panjang di Instagram Hotman.

"Dengan hormat sybthd keluarga pasien, Bang hotman ada baiknya anda mencari pendapat ahli dulu drpada posting dg informasi gak utuh," tulis Tompi di kolom komentar.

Baca juga: Hotman Paris Tanggapi Kritik Tompi soal Unggahan Jari Wanita Nyaris Hilang

Tompi mengatakan, dari foto sebelum operasi tersebut nampak bagian tangan yang sudah siap dilakukan cangkok kulit.

Menurut Tompi, hal itu merupakan prosedur standar dalam operasi bedah plastik.

"Kalau saya boleh kasih masukan, melihat foto pre op dengan hampir seluruh tangan kehilangan kulit (sudah ada jaringan granulasi). Artinya sudah siap utk di SKIN GRAFT. Itu prosedur standard," lanjut Tompi.

Menurut Tompi, keberhasilan cangkok kulit itu dipengaruhi banyak faktor. Salah satu faktornya adalah fiksasi yang paten.

Menurutnya dalam istilah kedokteran, kondisi tangan wanita dalam video tersebut disebut kontraktur.

"Jadi bukan jarinya dipotong2 melainkan menempel tertarik sehingga memendek. Sulit menjelaskan panjang lebar disini," paparnya.

Tak ayal, komentar Tompi itu menuai pro kontra dari warganet.

Baca juga: Buntut Panjang Nikita Mirzani Vs Elza Syarief, Hotman Paris Show Dihentikan Sementara

Tanggapan Hotman

Menanggapi hal ini, Hotman Paris merasa unggahannya jauh dari kategori informasi yang tendensius.

"Saya, kan, tidak menyebut itu malpraktik. Saya menyebut dugaan malpraktik. Jadi tolong dipahami," ujat Hotman ketika dihubungi Kompas.com, Senin.

Dalam unggahannya, Hotman juga merasa tak menuduh siapa pun sebagai penyebab kondisi abnormal pada tangan wanita tersebut

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com