Teknik pernapasan perut dimulai dengan fase inspirasi sehingga membuat rongga dada membesar.
Dengan membesarnya rongga dada, maka tekanan di luar akan lebih besar dan udara yang masuk akan disimpan di dalam perut.
Fase ekspirasi dimulai dengan mengecilkan rongga perut sehingga tekanan di dalam perut lebih besar daripada tekanan di luar.
Hal ini menyebabkan udara keluar dari rongga perut. Pernapasan perut ini digunakan untuk melatih kelenturan otot diafragma.
Teknik pernapasan diafragma terjadi karena adanya kontraksi dan relaksasi otot-otot diafragma.
Berbeda dengan teknik pernapasan perut, teknik pernapasan diafragma digerakkan oleh otot-otot di dalamnya.
Pada pernapasan perut, otot diafragma sebenarnya ikut dilibatkan. Namun, otot diafragma bergerak secara pasif akibat adanya pergerakan otot perut.
Sementara teknik pernapasan diafragma terjadi akibat kontraksi otot-otot diafragma itu sendiri.
Pada pernapasan diafragma, inspirasi biasanya ditandai dengan perut dan dada yang mengembang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.