Yang terkini, Erwin memproduksi DARR #2, album tujuh anak berbakat musik yang terpilih menjadi anak-anak Di Atas Rata-Rata generasi kedua (DARR 2).
"Tetap aja kami masih pilih platform CD untuk membuktikan bahwa kami punya sesuatu," kata ayah penyanyi dan pencipta lagu Gita Gutawa ini ketika berbincang-bincang di kantor Redaksi Kompas.com, Jakarta, Jumat lalu (11/3/2016).
Erwin rupanya belum yakin bahwa merilis karya musik secara digital akan menguntungkan para artis musik.
"Kalau ke platform digital, memang sudah zamannya, tetapi orang juga lebih banyak membajaknya daripada membelinya, masih begitu kan," tuturnya.
Di samping itu, ia menganggap bahwa kehadiran sebuah album fisik menimbulkan rasa memiliki sebuah karya yang lebih nyata.
"Kalau digital, kayak bukan punya kami, ha ha ha, enggak ada wujud fisiknya," ujarnya.
Ia tidak memungkiri bahwa musik yang dijual secara digital saat ini lebih digandrungi karena praktis. Apalagi, toko-toko CD sekarang satu per satu tutup. Namun, ia tak gentar.
Ia dan Gita tetap memproduksi album CD untuk anak-anak DARR 2 dan melakukan berbagai cara untuk mempromosikannya.
"Terus bikin konser dan lain-lain itu untuk mengingatkan juga bahwa kami ada CD albumnya yang bisa didengerin," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.