BOGOR, KOMPAS.com -- Wali Kota Bogor Bima Arya mengingatkan agar penyanyi Syahrini tak lupa membayar pajak untuk bisnis kuenya, Princess Cake, yang baru dibuka di Bogor hari ini, Minggu (30/7/2017).
"Bayar pajak," kata Bima saat menemani Syahrini berkeliling Taman Heulang, Bogor, Jawa Barat, Minggu.
Mendengar itu, Syahrini langsung menjawab bahwa ia sudah melaksanakan kewajibannya sebagai wajib pajak dengan baik.
"Artos etah ma (sudah)," ucap pelantun "Sesuatu" itu.
[Baca juga:Ketika Syahrini Ajak Ridwan Kamil Tengok Dapur Princess Cake]
Kemudian, Bima Arya juga meminta agar para karyawan di toko kue Syahrini sebaiknya warga Bogor. "Pokoknya di sini orang kota Bogor loh staffnya. Pokoknya saya cek KTP-nya," ujar Bima.
"Tentu aja, sok atuh. Pokoknya saling support. Kue kekinian ini sedang diminati masyarakat Indonesia. Sekaligus kami memberdayakan sumber daya manusia supaya mengurangi pengangguran. Mereka bisa kerja, lapangan pekerjaan makin banyak," kata Syahrini menanggapi.
Ia juga menjelaskan bahwa total karyawannya yang bekerja di outlet Princess Cake di Bandung dan Bogor berjumlah 200 orang.
"Karyawan kami total di sini sama Bandung ada 200 orang. 24 jam beberapa shift. Kami mau buka di Balikpapan sama Medan, Makassar. Di Bandung dua outlet lagi. Sekarang sedang masa pembangunan," kata Syahrini.
"Saya kan suka makan. Jadi sambil makan kue, sambil mempekerjakan orang banyak," tambahnya.
[Baca juga: Syahrini Merasa Wajib Bahagiakan Orang Lain]
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.