Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Sentuhan Brass Section dalam Singel Terbaru D'Masiv

Kompas.com - 06/09/2017, 18:20 WIB
Sintia Astarina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band D'Masiv menyuguhkan sajian berbeda untuk singel terbaru mereka yang berjudul "Tak Punya Nyali".

Ini merupakan singel keempat D'Masiv dalam album self-titled mereka. Sebelumnya, beberapa lagu yang dijadikan singel andalan mereka adalah "Di Bawah Langit yang Sama", "Dengarlah Sayang", dan "Melodi".

Di sela pengambilan gambar klip video "Tak Punya Nyali" di Bebek Renon, Bintaro, Jakarta Selatan, Rabu (6/9/2017), D'Masiv bercerita bahwa mereka tak hanya bermusik saja di lagu ini.

Namun rupanya, kelima personel band yang terbentuk pada 2002 ini juga diminta untuk berakting.

"Kalau dari sisi D'Masiv, kami tetap memperlihatkan band D'Masiv tuh seperti ini. Jadi nunjukin karakter di video clip ini. Selain kami dituntut untuk berakting, tapi dari sisi band... karena lagunya ini orang bilang kayak lagu awalnya D'MASIV, tapi dengan sentuhan yang berbeda karena ada brass section, terompet, saksofon dan trombon," ujar Rian Ekky Pradipta, sang vokalis.

"Jadi ini yang bikin 'Tak Punya Nyali' jadi berbeda, dengan notasi atau not yang mungkin orang familiar dengan lagu-lagu awalnya D'Masiv," imbuhnya.

[Baca juga: DMASIV Dituntut Berakting dalam Klip Video Tak Punya Nyali]

 

Di sisi lain, pemilihan singel ini rupanya tak terlepas dari peran para music director radio di Indonesia. D'Masiv sempat memperdengarkan beberapa lagu lain di album terakhir mereka dan ternyata banyak music director yang menyukai lagu ini.

"Mereka pilih lagu 'Tak Punya Nyali' karena menurut mereka lagu ini D'Masiv banget. Kayak lagu D'Masiv yang lama, tapi ada sentuhan baru karena ada brass section di situ," ulang Rian.

Kemudian, dari segi konsep, ia menambahkan bahwa klip video ini memiliki konsep yang sederhana, yakni tentang seorang lelaki yang belum bisa move on dari mantan kekasih.

[Baca juga: Ketika Rian DMasiv Belum Bisa Move On dari Mantan Kekasih]

 

"Selain suasana itu, lagunya didukung dengan konsep yang simpel. Mungkin orang enggak terlalu berpikir atau mencerna maksud dari video clip ini karena kami aja pas liat script-nya udah kebayang. Kami yakin klip video ini bisa dirasakan banyak org," terang Rian.

"Apalagi anak-anak muda zaman sekarang kan abis pacaran, putus, masih kebayang mantan. Meski tahu mantannya sama orang lain, tapi masih dikejar terus, masih ngarep, pasti adalah itu," tutupnya.

[Baca juga: Rai DMASIV Curhat soal Mantan lewat Lagu]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau