Eko Patrio Tegaskan Pesbukers Pindah Jam Tayang Bukan karena Sanksi KPI

JAKARTA, KOMPAS.com--Sebagai salah satu pemiliki Ekomando Production yang memproduksi Pesbukers, komedian Eko Patrio menampik bahwa pemindahan jam tayang Pesbukers, lantaran adanya peringatan dari KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) beberapa waktu lalu.

"Enggak dong. Sebelum itu juga dari sebulan sudah kita informasikan akan tayang di pagi hari," kata Eko saat ditemui di kawasan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (22/3/2018).

Selain itu, Eko mengaku ingin memberikan kesempatan untuk program lain di ANTV. Eko pun mengklaim bahwa di jam berapapun Pesbukers ditayangkan, penonton setianya akan tetap menonton.

"Kita juga berikan progam lain untuk tampil. Dan Pesbukers kan sudah bertahan sampai mau 8 tahun, jadi kita ditaruh dimana aja Alhamdulillah penontonnya tetap setia. Dan rating share-nya masih bagus," ujarnya.

[Baca juga : Akting Kebablasan Ely Sugigi di Pesbukers Berujung Sanksi KPI ]

Bahkan menurutnya, program variety show Pebukers masih menduduki rating pertama di semua stasiun televisi.

"Oh dilihat dong ratingnya, masih nomor satu. Jadi untuk semua stasiun televisi mau ditayangin jam berapa aja, Pesbukers tetap yang pertama," kata dia.

Sebelumnya, Komisi Penyiaran Indonesia Pusat (KPI Pusat) memberikan sanksi administratif berupa teguran tertulis untuk acara variety show Pesbukers yang ditayangkan oleh ANTV.

Menurut KPI, Pesbukers edisi 28 Februari dengan bintang tamu Ely Sugigi telah melanggar peraturan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) KPI tahun 2002. Pada edisi itu, Ely mengucap kata kasar pada temannya saat acara disiarkan langsung.

[Baca juga : Ely Sugigi Ngaku Diminta Akting Marah ke Jessica Saat Live Pesbukers]