Di Belanda Hanung Bramantyo Berburu Pemain Film Bumi Manusia

JAKARTA, KOMPAS.com -- Di Belanda, sutradara Hanung Bramantyo (42) berburu pemain untuk film Bumi Manusia.

Hal itu diketahui melalui akun Instagram Hanung, @hanungbramantyo, yang dikutip Kompas.com, Minggu (3/6/2018).

Pada beberapa foto yang diunggah oleh Hanung, terlihat ia pergi bersama produser Falcon Pictures, Frederica.

Mereka bertemu dengan dua sutradara asal Belanda untuk mencari beberapa pemain setempat.

Baca juga: Bintangi Film Bumi Manusia, Iqbaal Ramadhan Belajar Bahasa Belanda

Dalam keterangan foto-fotonya tersebut, suami artis peran Zaskia Adya Mecca itu mengungkapkan alasannya mencari pemain dari Belanda.

"Casting #bumimanusiathemovie di Belanda. Di Film ini banyak sekali peran Belanda. Dan saya tidak mau kali ini peran orang Belanda dimainkan oleh pemain Indonesia berwajah Bule hanya agar Bisa berbahasa Indonesia. Tidak," tulis Hanung.

"Aktor2 Belanda itu disamping berbahasa Belanda di Film, sebagaimana tertulis di Novel, mereka juga harus Bisa bahasa Indonesia juga," sambung dia.

Baca juga: Iqbaal Ramadhan Merasa Punya Kedekatan Karakter dengan Minke Bumi Manusia

Cerita film Bumi Manusia merupakan adaptasi dari kisah dalam novel karya Pramoedya Ananta Toer.

Novel itu menceritakan sosok Minke, yang dalam film akan diperankan oleh Iqbaal Ramadhan.

Minke di dalam novel Bumi Manusia digambarkan sebagai seorang pemuda Jawa yang cerdas. Ia bisa bersekolah di HBS, yang biasanya hanya dihuni murid-murid berdarah Eropa.

Baca juga: Sha Ine Febriyanti Sudah Lama Tersengat Bumi Manusia

Dalam cerita yang berlatar belakang era pemerintahan Hindia Belanda itu, Minke merupakan pemuda revolusioner yang berani melawan untuk mendapatkan haknya.

Film Bumi Manusia juga akan dibintangi oleh Ine Febriyanti (Nyai Ontosoroh), Mawar Eva De Jongh (Annelies), serta Donny Damara dan Ayu Laksmi, yang akan berperan sebagai orangtua Minke.

Baca juga: Bumi Manusia Bayar Tuntas Penantian Panjang Sha Ine Febriyanti

Pengambilan gambar akan dimulai pada Juli 2018 dengan lokasi di Studio Alam Gamplong, Yogyakarta, Semarang, dan Belanda.