Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandy Tumiwa Pesan Sabu Tiap Dua Hari Sekali

Kompas.com - 02/03/2019, 15:14 WIB
Andika Aditia,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Sandy Tumiwa (37) ditangkap oleh pihak kepolisian karena kedapatan sedang mengonsumsi narkoba jenis sabu, di sebuah hotel di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, pada Jumat (1/3/2019) dini hari.

Sandy ditangkap oleh pihak kepolisian sektor Menteng, Jakarta Pusat, bersama rekannya berinisial MAY (19).

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, Sandy diketahui telah mengonsumsi sabu sejak setahun belakangan.

"Kurang lebih satu tahun (konsumsi narkoba), dia (Sandy Tumiwa) katanya pesan (sabu) tiap dua hari sekali," ucap Wakapolres Jakarta Pusat AKBP Arie Ardian Rishadi di Polsek Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (2/3/2019).

Baca juga: Sandy Tumiwa Ditangkap Saat Sedang Santai di Kamar Hotel

Arie mengungkap, Sandy memesan narkoba melalui ponsel kepada seorang bandar yang sedang diburu oleh polisi.

"Lewat telepon (pesan narkoba), pembayarannya ada yang transfer dan bayar langsung," kata Arie.

Setiap kali transaksi, kata Arie, Sandy membeli sabu sebanyak setengah gram.

"Setengah gram (yang dibeli) itu harganya Rp 800.000," ujar Arie.

Atas kasus ini, Arie mengaku bahwa pihaknya telah mengantongi identitas bandar yang biasa menjual narkoba kepada Sandy.

"(Dapat suplai sabu) dari Jakarta Selatan dengan (bandar) berinisial IF," pungkasnya.

Baca juga: Sandy Tumiwa Ditangkap Polisi karena Kasus Narkoba

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau