Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Didi Kempot Banyak Ciptakan Lagu Patah Hati? Ini Jawabannya

Kompas.com - 22/07/2019, 11:27 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com – Lagu karya penyanyi campur sari asal Solo, Jawa Tengah, Didi Kempot, banyak yang bernuansa patah hati.

Hal ini pula yang membuat para penggemarnya, sad boys dan sad girls, memberikan julukan "The Godfather of Broken Heart" atau Bapak Patah Hati Nasional kepada pria berambut gondrong ini.

Lirik lagunya kerap membuat mereka yang mendengarnya larut.

Mengapa lagu ciptaan Didi banyak yang bernuansa seperti ini?

Saat acara Ngobam (Ngobrol Bareng Musisi) Didi Kempot, pekan lalu, yang dipandu penyiar sekaligus YouTuber Gofar Hilman, ia menjelaskan alasan di balik ratusan lagu patah hati yang diciptakannya.

“Kayaknya kalau ngambil lagu tema-tema semacam gitu, itu untuk booming-nya lebih cepat karena banyak yang mengalami patah hati daripada yang tidak,” ujar Didi Kempot sambil tertawa.

Baca juga: Didi Kempot soal Lagu Patah Hati: Cuma Mengarang dan Khayal Aja

Sementara itu, saat berbincang dengan Kompas.com, Kamis (18/7/2019), di Solo, Jawa Tengah, pria 52 tahun ini mengaku suka menciptakan lagu dengan cerita semacam itu.

“Mulai dari Stasiun Balapan, Sewu Kutho, Taman Asmoro, Banyu Langit, Suket Teki, dan lain-lain sampai Pamer Bojo, senang aku nulis lagu kayak gitu,” ujar dia.

“Tapi ada yang agak membahagiakan, Podo Indonesiane (Sama-Sama Indonesia), coba buka di YouTube, ada,” lanjut dia.

Kemudian, Didi membawakan sepenggal lirik lagu Podo Indonesiane, kira-kira begini liriknya:

Penak ora penak yo dipenak-penakke (Enak enggak enak ya dibuat enak)
Seneng opo ora yo diseneng-senengke (Senang apa enggak ya dibuat senang)
Adem opo panas yo diadem-ademke (dingin atau panas ya dibuat dingin)

Lagu itu secara umum menggambarkan kondisi masyarakat Indonesia yang harus hidup dalam kerukunan, apa pun yang terjadi.

“Hidup itu damai, sejahtera, rukun, Merah-Putih banget, Indonesia banget,” jelas Didi Kempot.

Baca juga: 7 Lagu Galau Didi Kempot yang Menyayat Hati

Mengenai jumlah lagu yang diciptakannya, Didi tak ingat persis.

“Ah lali (lupa) aku, ya mungkin ada 700 sampai 800 lagu,” kata dia.

Bagi Didi, ratusan karyanya, meski berlirik patah hati, bisa dinikmati siapa saja, dengan suasana hati apa saja.

Ia menyebutnya, "Lagu patah hati yang bisa menghibur banyak orang".

Mengenai julukan The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot sempat bingung.

“Sempat bingung, satu orang sakit hati saja sudah bikin bingung, ini saya jadi bapaknya cah-cah loro ati banyak sekali," ujar Didi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau