"Sebelumnya, lagu ini dipopulerkan Chrisye. Tak mudah menyanyikan lagu top penyanyi lain. Namun, lagu ini pas buat saya, menggambarkan perjalanan hidup saya. Berbeda dengan Chrisye, saya membawakannya dengan aransemen lebih megah seperti yang diinginkan Eros Djarot," ujar Joy di Jakarta, Selasa (20/5/2014).
Joy mengatakan, bagi dia, menyanyi bukan hanya pekerjaan, melainkan juga bagian dari diri dan hidupnya. Setiap hari dia menyanyi, termasuk ketika hatinya senang ataupun sedih.
"Menyanyi itu panggilan jiwa saya. Tak bisa saya tidak menyanyi walau hanya sehari, he-he-he," ujar dia.
Setelah 10 tahun berlalu sejak kompetisi Indonesian Idol, Joy dan rekan-rekan kompetitornya saat itu tetap sering berkumpul. Bahkan, mereka membentuk FIRe, singkatan dari First Idol Reunion. Menurut rencana, FIRe mengeluarkan lagu dan kelak ingin membuat film musikal tentang persahabatan mereka.
"Dari dulu kami sering kumpul bareng dan tak pernah terasa ada suasana kompetisi. Karena kelompok ini bernama FIRe, kami kompak berbaju merah. Mungkin, karena nama ini pula, percakapan di grup kami sering memanas, ha-ha-ha," kata Joy. (TIA)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.