JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Ikke Nurjanah siap memperkenalkan dangdut ke Amerika Serikat dalam program "Amerika Terlena Dangdut 2016".
Nantinya pelantun Sun Sing Suwe ini akan membawakan materi tentang dangdut dan bedah buku "Diary Dangdut Ikke Nurjanah" di kampus Pittsburg University, Amerika Serikat, serta Library of Congress di Washington DC.
Selain itu, Ikke juga akan menyanyi di beberapa kota yakni Washington DC, Philadelphia dan New York.
Menurut Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) Ricky Joseph Pesik, upaya memperkenalkan dangdut ke dunia dimulai dengan Ikke Nurjanah.
"Harus ada payung bagaimana dangdut jadi konsumsi dunia, bukan hanya jadi konsumen warga Indonesia yang ada di sana (AS)," kata Ricky dalam jumpa pers di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/8/2016).
"Itu tantangan bagi pelaku musik dangdut. membuat dangdut mendunia, dimulai dari Ikke Nurjanah," lanjutnya.
Ikke pun mengaku sangat senang proyeknya mendapat dukungan dari pemerintah melalui Bekraf.
"Yang aku lakukan atas musik dangdut itu karena cinta, cikal bakalku dari dangdut. Dan ini ada kesempatan lain untuk sosialisasikan dangdut ke luar (negeri). Aku sangat merasa terpanggil dan senang ingin berbagi soal ini (dangdut)," imbuhnya.
Ikke akan berangkat ke Amerika Serikat pada tanggal 1 September 2016 nanti. Pelantun "Terlena" itu akan berada di sana selama 2 minggu.
Proyek ini adalah hasil kerjasama antara Sireede Entertainment selaku promotor dan Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif Nasional).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.