Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Putrinya, Idris Sardi Menderita Penyakit Paru

Kompas.com - 28/04/2014, 11:35 WIB
Ichsan Suhendra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pihak keluarga almarhum pebiola legendaris Indonesia, Idris Sardi (75), mengungkapkan bahwa Idris menderita penyakit paru dan kondisinya memburuk sebelum meninggal dunia. Idris mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Meilia Cibubur, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Senin (28/4/2014), pukul 07.25 WIB.

Diterangkan oleh mantan penyanyi dan artis peran cilik Santi Sardi (44), putri sulung Idris, sejak Sabtu lalu (26/4/2014), kondisi ayahnya memburuk dan dirawat di Rumah Sakit Meilia Cibubur.

"Banyak slam, sesak gitu. Sebenarnya dari Desember, lalu makin lemas. Sabtu masuk sini, tadi pagi drop, tiba-tiba jantungnya enggak bisa berfungsi. Pukul 07.25 WIB, suster bilang sudah enggak ada (meninggal)," tutur Santi di RS Meilia, Depok, Jawa Barat, Senin (28/4/2014).

Diterangkan pula oleh Santi, pihak keluarga Idris tidak menyebar kabar mengenai kondisi memburuk Idris itu. Mereka ingin Idris beristirahat sepenuhnya dan tidak terganggu oleh orang atau hal lain.

"Dia diam saja dan sempat drop. Sebenarnya dia masuk rumah sakit memang sudah lama, tapi kami sengaja tidak memberi tahu orang banyak. Karena, kalau kebanyakan ngobrol, dia suka kecapekan," tutur Santi lagi.

Jenazah Idris disemayamkan di Rumah Kreatif, Bumi Cimanggis Indah, Pekapuran, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Menurut pihak keluarga, jenazah Idris akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Senin ini, kira-kira pukul 15.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com