Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angel Pieters: Saya Sedih Mereka Beranggapan seperti Itu

Kompas.com - 21/05/2015, 19:25 WIB
Tri Susanto Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Vokalis Angel Pieters mengaku shock akibat menerima berbagai kecaman di media sosial terkait lagu tema film Di Balik 98, "Indonesia Negeri Kita Bersama", yang dinyanyikannya, dinilai terpilih secara kontroversial sebagai Soundtrack Terfavorit versi Indonesian Movie Awards.

"Jujur aku shock, sedih banget karena tiba-tiba di Twitter heboh. Orang-orang beropini (buruk) atas kemenangan aku," ujar Angel dalam jumpa pers di Gedung Annex RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (21/5/2015).

Angel mengaku telah mengetahui kabar bahwa dirinya tercatat sebagai nomine Soundtrack Terfavorit pada April 2015. Saat itu, dia mendapatkan telepon dari manajernya, Erick.

"Saya exited dan senang. Seluruh keluarga dukung," katanya.

Namun, kegembiraan Angel langsung pupus setelah beberapa nomine lainnya dalam kategori tersebut, antara lain Anggun C Sasmi, Glenn Fredly, Pongki Barata, dan Saint Loco, berkomentar cukup pedas untuk mengkritik kemenangan "Indonesia Negeri Kita Bersama" yang sebelumnya tidak pernah diumumkan secara resmi sebagai nomine Soundtrack Terfavorit.

"Jujur aku sedih. Aku nge-fan sama Mas Pongki, Glenn, apalagi Anggun. Saya sedih mereka beranggapan seperti itu," ucapnya.

Padahal, ketika mendapatkan penghargaan tersebut, Angel merasa senang. Bahkan, Angel mengumumkan kemenangannya itu di gereja tempat dia beribadah.

"Temen-temen yang SMS saya. Itu yang buat saya sedih," kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, daftar nomine kategori Soundtrack Terfavorit IMA 2015 yang diumumkan pada 5 Mei 2015 tidak menunjukkan adanya lagu "Indonesia Negeri Kita Bersama" (lagu pengiring film Di Balik 98). Yang ada hanyalah lagu-lagu "Tinggikan" (dibawakan oleh Glenn Fredly untuk Cahaya dari Timur: Beta Maluku), "Di Balik Pintu Istana" (disajikan oleh Saint Loco untuk Di Balik 98), "Fly My Eagle" (disuguhkan oleh Anggun C Sasmi untuk Pendekar Tongkat Emas), "Immortal Love Song" (dibawakan oleh Mahadewa untuk Runway), dan "Seluas Itu" (dinyanyikan oleh Pongki Barata untuk Nada untuk Asa). 

Namun, secara tiba-tiba, pada pergelaran IMA 2015 di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, pada 18 Mei 2015, lagu berjudul "Indonesia Negeri Kita Bersama" diumumkan menjadi pemenang Soundtrack Terfavorit IMA 2015. Hal itu lantas menjadi perbincangan di media sosial Twitter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau