Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerabat Yakin, Whitney Houston dan Putrinya Dibunuh

Kompas.com - 01/08/2015, 06:08 WIB
Thalia Shelyndra Wendranirsa

Penulis

Pada Kamis (30/7/2015), Leolah juga menulis tentang Pat, "Saya tahu bagaimana ia dibesarkan--percaya kepada saya. Saya dan Whitney banyak membicarakan ini--jangan biarkan ia membodohi Anda. Meski ia terlihat diam, ia kini pasti sedang kebakaran jenggot! Karena dunianya mulai runtuh!"

Lanjutnya, "Ya, ia diam tanpa mengucapkan apa pun. Namun, percaya kepada saya, ini bukan karena ia tidak tahu bahwa saya membongkar kedoknya. Ia pasti ingin Anda dan media berpikir bahwa pernyataan saya tak ada hubungannya atau mungkin hanya mencari perhatian."

Leolah menuduh Pat hanya diam saja karena masih terkejut melihat Leolah bisa bersikap begitu tegas.

"Anda tahu kiasan diam itu lebih baik? Namun, dalam kasusnya, paling baik jika ia tidak berbicara apa pun karena ia hanya sadar semua yang saya bicarakan merupakan kebenaran dan saya berbicara tentang kebenaran--namun dia juga sadar bahwa hidupnya telah berakhir! Dan, bukan hanya itu! Hidupnya kini terekspos oleh seorang Brown! Ia sangat terkejut dan tidak menyangka semua bisa jadi begini," tulisnya.

"Ia pasti kini masih kaget? Karena biasanya Brown pendiam," imbuhnya.

"Lihat, saya adalah Brown yang ia benci! Mengapa? Karena saya akan berjuang dan mati untuk apa yang saya percaya! Saya tidak peduli kepada uang jika menyangkut hidup manusia! Ia sadar akan ini! Ia tahu bahwa tidak mungkin menang melawan saya, oleh karena itu ia diam!" tekannya.

"Karena saya sangat memegang kebenaran! Saya tidak bermain-main jika berhubungan dengan kebenaran! Saya sangat siap kapan saja," tekannya lagi.

Leolah mengakhiri tulisannya itu dengan, "Kecuali ia datang dengan kebohongan dan tipuan. Itu merupakan jalan satu-satunya setelah saya membeberkan semuanya. Namun, semua tidak penting, karena Tuhan sudah bertindak sekarang! Dan, keadilan akan ditegakkan kali ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com