"Itu pengalaman pribadi aku yang mengerikan banget. Niatnya mau liburan biar enggak stres, ini malah kebalikannya, jadi takut," ujar dia dalam wawancara setelah shooting program Ada Ada Aja, di Gedung Global TV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (23/11/2015).
Kata Kartika, saat serangan teroris tersebut terjadi, ia sebernarnya berencana untuk makan malam di salah satu restoran yang menjadi sasaran teroris.
Beruntung, rasa lelah mengalahkan keinginannya untuk makan malam sehingga Kartika mengurungkan niat ke restoran itu.
"Bersyukur tiba-tiba aku capek, jadi penginnya di hotel," ucapnya.
Akibat serangan Paris yang menewaskan 153 orang, Kartika mengaku sangat ketakutan. Seketika itu ia mengaku langsung meninggalkan Paris. Namun, ia justru terisolasi di dalam kota lantaran pemerintah setempat menutup akses keluar dan masuk.
"Paginya mau keluar dari Paris susah. Nunggu sehari di kota yang pada saat itu mati. Semua tutup," ceritanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.