Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aris Idol: Buat Saya, Pernyataan Ihsan Itu Kurang Etis

Kompas.com - 27/07/2017, 09:29 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Vokalis Januarisman Runtuwene (30) atau yang karib disama Aris "Idol" mengungkap alasannya melaporkan rekan seprofesinya, Ihsan Tarore.

"Jadi buat saya Ihsan bikin statement itu kurang etis, karena saya dan Ichsan itu sama-sana public figure. Kita harusnya bisa menjaga, walaupun ada bahasa-bahasa yang buat dia itu," kata Aris saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (26/7/2017).

Aris melapor ke kepolisian karena merasa tersinggung ketika Ihsan menyebut dirinya "tengil" dalam sebuah wawancara.

Sebagai informasi, Aris dan Ihsan merupakan penyanyi yang dilahirkan dari ajang pencarian bakat Indonesian Idol.

Ihsan merupakan pemegang gelar Indonesia Idol musim ke-3 pada tahun 2005, sedangkan Aris menjuarai ajang pencarian bakat itu pada musim ke-5 (2008).

[Baca juga: Aris Idol Laporkan Ihsan Tarore ke Polisi]

"Jadi gini yah mohon maaf sebelumnya, Ihsan kan satu Fremantle, saya bilang memang satu perjuangan. Tapi saya dan Ihsan tidak terlalu dekat cuman sekedar kenal aja," ucap Aris saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (26/7/2017).

Aris melaporkan Ihsan ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan pencemaran nama baik, Jumat (7/7/2017).

[Baca juga: Ihsan Tarore Sudah Minta Maaf, Aris Idol Tetap Lapor Polisi]

Laporan itu pun diterima Polres Metro Jakarta Selatan dengan nomor laporan LP/951/K/VII/2017/Restro Jaksel.

Menurut Aris, Ihsan sudah meminta maaf melalui direct message Instagram. Namun ia ingin bertemu langsung dengan Ihsan untuk membicarakan masalah itu.

Pada Rabu (26/7/2017), Aris kembali ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk membuat berita acara pemeriksaan (BAP).

Prosesnya berlangsung selama sekitar 2 jam. Aris mengaku mendapat 25 pertanyaan dari polisi.

[Baca juga: Aris Idol Buat BAP Atas Laporannya Terhadap Ihsan Tarore ]


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com