Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi Mengaku Merasa Diludahi Secara Psikis oleh Ahmad Dhani

Kompas.com - 02/07/2018, 17:37 WIB
Tri Susanto Setiawan,
Ati Kamil

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Saksi sekaligus pelapor, Togar Harahap, mengaku merasa diludahi secara psikis oleh terdakwa Ahmad Dhani karena twit Dhani.

Twit Dhani yang dimaksud oleh Togar adalah twit yang diunggah oleh Dhani ke akun @AHMADDHANIPRAST pada 6 Maret 2017.

Baca juga: Pengaruh Twit Ahmad Dhani terhadap Saksi

Hal itu diungkapkan oleh Togar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Senin (2/7/2018), ketika ia menjadi saksi yang diajukan oleh jaksa dalam kasus dugaan ujaran kebencian yang menjerat Dhani.

"Secara fisik, tidak (diludahi). Secara saya, begitu. Secara mental, saya merasa diludahi. Saya merasakan saja," ujar Togar ketika menjawab pertanyaan kuasa hukum Dhani, Hendarsam Marantoko.

Baca juga: Saksi dari Jaksa Sakit, Sidang Kasus Ahmad Dhani Ditunda Lagi

Togar Harahap juga mengatakan bahwa twit Ahmad Dhani berdampak lain. Pro dan kontra muncul pada komentar terhadap twit tersebut. Menurut Togar, banyak komentar negatif.

"Banyak yang menghina, pro dan kontra," ujar Togar.

Baca juga: Para Saksi Tak Mumpuni, Ahmad Dhani Kecewa

Togar Harahap juga menyebut bahwa, gara-gara twit Dhani itu, salah seorang rekannya tak lagi mau berbicara dengannya.

"Sebelum twit itu, masih bicara, masih ngobrol," ujarnya.

Selain menhadirkan Togar, jaksa juga mendatangkan seorang saksi fakta lain. Ia bernama Syawal, yang merupakan pekerja di rumah rekaman Ahmad Dhani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com