JAKARTA, KOMPAS.com - Akhir pekan kemarin, media sosial diramaikan dengan sentilan drummer band Superman Is Dead, Jerinx, kepada penyanyi dangdut Via Vallen yang kerap membawakan lagu SID, "Sunset di Tanah Anarki".
Jerinx menganggap Via Vallen tidak memahami betul isi dari lagu SDTA, dan menuding Via meraup keuntungan dari lagu tersebut.
Awalnya Jerinx menegur Via karena tidak pernah meminta izin untuk membawakan lagu SID bertajuk "Sunset di Tanah Anarki" (SDTA).
Hal itu dikatakan Jerinx dalam akun Twitternya, @JRX_SID yang dikutip Kompas.com, Minggu (11/11/2018).
"Ngefans tapi sama sekali ga pernah minta ijin bawain lagu SID. Dan lagu ini pesannya besar," kata Jerinx.
Menurut Jerinx, lagu SDTA mempunyai peran penting dari kesuksesan yang diraih Via selama ini. Namun, dia menilai Via justru sudah merendahkan lagu itu.
"Vallen paham gak apa yg ia nyanyikan? Ini bukan ttg nominal. She's DEGRADING the meaning of the song," sambung Jerinx.
"Tanpa Sunset di Tanah Anarki, Vallen ga akan ada di posisinya saat ini," ujarnya.
Baca juga: Jerinx SID: Via Vallen Jangan Cuma Perkaya Diri dan Keluarga
Baca juga: Jerinx SID: Via Vallen Tak Minta Izin Bawakan Sunset di Tanah Anarki
Melalui akun Instagram-nya, @jrxsid, Jerinx menjelaskan alasannya baru menegur Via yang telah meng-cover lagu "SDTA" sejak 2013 lalu.
"Mungkin banyak pertanyaan. Kenapa baru sekarang saya sentil VV? Simpel. Karena album SID yg baru saja rilis ini penuh akan lagu potensial yg sangat mungkin dijadikan versi dangdut/koplo ," ucap Jerinx dalan unggahan Instagramnya.
"Dan jika kami diamkan, bisa jadi VV, atau penyanyi semacam dia akan melakukannya lagi; memperkaya diri memakai karya orang lain sekaligus membunuh ruh dari karya tersebut," sambungnya.
Jerinx juga berpendapat, Via tidak berkontribusi apapun untuk alam Indonesia, seperti yang terkandung dalam lagu "Sunset di Tanah Anarki".
Menurut Jerinx, dengan kesuksesan yang telah diraih Via, pelantun tembang "Sayang" itu bisa mengimbau para penggemarnya untuk melakukan gerakan-gerakan yang tersurat dalam lagu tersebut.
"Setelah sukses, apa yg kamu bisa lakukan utk mengapresiasi karya yg membawamu ke tempat yg lebih baik? Dengan followers berjuta, minimal berkontribusilah utk gerakan melawan lupa, atau pelurusan sejarah 65, perjuangan Kendeng, dll, ada banyak sekali hal yg bisa VV lakukan tanpa harus keluar duit," sambungnya.
Jerinx mengatakan, lagu yang diciptakannya itu memiliki arti yang lebih dalam. Dia merasa Via merendahkan isi dari lagu itu demi popularitas.
"Lagu ini pesannya besar, sungguh humanis, pun disampaikan dengan lirik dan video klip yg sangat literal," jelas Jerinx.
"Wajar saya merasa mereka dengan sadar merendahkan substansi lagu ini atas nama popularitas semata. Itu sangat manipulatif dan menjijikkan," tambahnya.
Baca juga: Bukan Via Vallen Saja yang Diingatkan Jerinx SID terkait Lagu-lagu SID
Via Vallen meminta maaf kepada SID karena dianggap telah merusak lagu SDTA yang dia bawakan dengan aransemen musik dangdut.
"Dgn segala kerendahan hatii, sy mohon maaf kpd pihak mas jering selaku pemilik SID jika memang selama ini tidak berkenan lagunya sy pakai untuk bernyanyi di atas panggung off air dgn irama musik dangdut yg menurut mas Merusak RUH dr lagu tersebut," kata Via melalui Instagram, Minggu (11/11/2018).
"Sekali lagi dr lubuk hati yg paling dalam sy mohon ma'af, sungguh sy tidak ada sedikitpun niat untuk merusak lagu siapapun melalui genre musik saya," lanjutnya.
Baca juga: Via Vallen: Saya Minta Maaf jika Mas Jerinx SID Tak Berkenan
Via mengatakan, ia tidak tahu menahu soal video-video off airnya dikomersilkan dalam bentuk kaset atau CD. Ia juga membantah mendapat keuntungan dari video-video itu.
"Setau st, setiap sy off air memang beberapa penyelenggara mendokumentasikannya dgn video shootinf, sy HANYA SEBATAS MENYANYI di atas panggung dan setau sy dokumentasi tersebut untuk koleksi pribadi mereka," ujar Via di akun Instagram-nya, @viavallen.
"Sy tidak tahu menahu soal di komersilkan lewat vcd ataupun youtube, karena sekali lagi sy hanya sebatas menyanyikannya ketika di atas panggung soal dikomersilkan saya tidak tahu dan sy juga tidak pernah menikmati hasil dr dikomersilkannya dokumentasi tersebut," jelasnya.
Via mengaku dia tidak menerima keuntungan apapun dari dugaan penjualan kaset atau digital yang menampilkan aksi panggungnya membawakan lagu tersebut.
"Soal memperkaya diri dari lagu tersebut, sy juga ingin menjelaskan bahwa sampai detik ini sy BELUM PERNAH meradakan 1 RUPIAH Pun uang dari hasil penjualan fisik vcd atau digital ( youtube dll ) dari lagu tersebut seperti yg anda tuduhkan," ujar Via.
Baca juga: Via Vallen Bantah Memperkaya Diri dengan Lagu SDTA Milik SID
Via Vallen meminta maaf karena membalas pernyataan Jerinx SID (Superman Is Dead) melalui media Instagram. Via juga mengungkapkan alasannya itu.
"Satu lagi, kalian pasti ada yg menganggap SAYA TIDAK SOPAN krn harus membalas lewat medua ini juga, knp tidak langsung ke yang bersangkutan. Sekali lagi sy mohon maaf jika sy di anggap tidak sopan," kata Via.
Via bercerita Jerinx telah melukai perasaannya. Pelantun tembang "Sayang" itu pun tidak ingin berhadapan langsung dengan Jerinx untuk menyelesaikan masalah ini.
"Di sini anda bilang bahwa saya ga ada bedanya sama "F*CKING WH*RE" buat yg ga tau artinya apaa. Menurut google Artinya adalah " PEL*CUR SIAL*N"," sambungnya.
"Bagaimana perasa'an sy? Apalagi perasa'an orang yang melahirkan sy ??? Ibu mana yang terima anaknya di samakan dengan pel*cur???," tambah Via lagi.
"Jadi Apakah sy salah jika sy tidak mau mengklatifikasi face to face dengan orang yang sudah menyamakan sy dengan pel*cur ???," imbuhnya.
Baca juga: Via Vallen: Mengapa Saya Tanggapi Jerinx SID Lewat Instagram
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.