JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran, sutradara, sekaligus komika Ernest Prakasa mengatakan bahwa dunia stand up comedy kini memasuki era persaingan ketat.
Menurut Ernest lahirnya komika-komika baru yang membeludak tidak dibarengi dengan banyaknya acara stand up comedy yang digelar.
"Ya kalau dari gue sih ngeliatnya sekarang lagi cukup menantang untuk komikanya," kata Ernest saat ditemui usai acara Local Stand Up Day X Stand Up Indo di Kuningan City, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
"Karena sekarang komikanya banyak banget, suplainya banyak, tapi demand-nya enggak terlalu banyak. Jadi memang persaingannya keras banget," sambungnya.
Baca juga: Ernest Prakasa Bakal Majukan Jadwal Shooting Film Terbarunya
Ernest pun menyarankan agar para komika pintar-pintar membangun karakter yang kuat agar bisa bersaing dengan yang lain.
"Komikanya harus cerdik bagaimana caranya mengolah diri dan personal branding-nya juga mulai positioning, supaya membedakan dirinya sama yang lain karena persaingannya gila banget," ujat Ernest.
Hal senada juga dikatakan Pandji Pragiwaksono. Dia menilai, orang-orang akan datang ke acara stand up untuk menonton komika yang mereka sukai.
"Ya setuju karena sekarang orang enggak nonton (acara) stand up-nya, orang lebih nonton orang-orangnya, nonton Ernest, nonton Radit, komika yang pengin mereka tonton, jadi harus ada diferensiasi," tutur Pandji.
Namin demikian, Pandji merasa senang banyak komika yang sudah mulai dikenal oleh masyarakat.
"Tapi di luar itu kami senang karena penonton terkejut dengan talenta yang banyak orang enggak tahu Iqbal Qutul siapa, Abraham Tino, seperti apa mereka menemukan nama nama baru ini," ujarnya.
Baca juga: Stand Up Comedy Sabotase Album Hip Hop Pandji Pragiwaksono
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.