Namun, lambat laun kemampuan bermusik Chrisye semakin diasah dengan serangkaian latihan rutin.
4. Gaya nyentrik
Penampilan panggung Chrisye sangat khas.
Ia tidak neko-neko saat berada di panggung. Namun, suaranya yang lembut mampu membius pendengarnya.
Chrisye juga dikenal memiliki gaya panggung yang kaku dan sedikit nyentrik.
Baca juga: Melestarikan Kidung Abadi Chrisye dalam Bentuk Piringan Hitam
Ia mempertahankan rambut panjangnya dengan gaya berbusana yang "itu-itu saja".
Dalam sebuah wawancara dengan Kompas, Chrisye mengatakan, dalam pembuatan musik video, dia lebih suka menggunakan satu jenis baju.
Menurutnya, dia baru mau berganti baju jika sudah jatuh ke selokan.
5. Meninggal dunia karena kanker
Pada Juli 2005, Chrisye dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah karena sesak napas.
Setelah 13 hari dirawat, dia dipindahkan ke Rumah Sakit Mount Elizabeth di Singapura, di mana dia dinyatakan mengidap kanker paru-paru.
Ia menjalani serangkaian pengobatan termasuk kemoterapi yang membuat rambut panjangnya rontok.
Baca juga: DMASIV Obati Kerinduan Penggemar Chrisye lewat Selamat Jalan Kekasih
Kesehatan Chrisye membaik pada tahun 2006.
Namun, setelah itu, kesehatannya mulai menurun.
Pada 30 Maret 2007, Chrisye meninggal dunia di rumahnya di kawasan Cipete, Jakarta Selatan.