JAKARTA, KOMPAS.com -- Kuasa hukum artis peran Jennifer Dunn (28), Pieter Ell, mengungkapkan bahwa dua hari ini ia mendapat telepon dari dua perempuan berbeda yang sembari menangis meminta agar kliennya itu dibantu.
"Pagi pagi, sudah dua hari berturut-turut saya ditelepon ibu-ibu yang saya juga enggak kenal, mereka nangis-nangis," kata Pieter dalam wawancara di Studio TransTV, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (11/1/2018) sore.
"Dia nangis minta tolong, tolong bantuin dia. Yang dimaksud, Jennifer Dunn," sambungnya.
Baca juga: Jennifer Dunn Syok dan Menangis Saat Tahu Akan Ditahan
Pieter mengaku awalnya bingung. Namun, setelah berbincang sejenak dengan mereka lewat telepon, ia akhirnya tahu dua perempuan itu adalah para penggemar Jennifer.
Perempuan pertama berasal dari Makassar dan kedua dari Sumatera.
"Ya, pokokya itu ada ibu-ibu yang dari Sumatera dan Makassar. Mungkin namanya fans atau apa gitu," kata Pieter, yang tak menjelaskan secara rinci isi pembicaraannya dengan dua perempuan tersebut.
Baca juga: Banyak Keterangan Berbeda, jennifer Dunn Dikonfrontasi dengan FS
Jennifer Dunn ditangkap polisi Polda Metro Jaya di kediamannya di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Minggu (31/12/2017), kira-kira pukul 17.30 WIB. Ia diduga telah melakukan penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Kasus itu bukanlah yang pertama bagi Jennifer.
Pada 2005, ia ditangkap karena kedapatan mengonsumsi ganja. Empat tahun kemudian, polisi kembali menciduk Jennifer karena penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.