Lee Ritenour Hipnosis Penonton Java Jazz Festival 2018

JAKARTA, KOMPAS.com - Giliran gitaris jazz Lee Ritenour beraksi di panggung Java Jazz Festival hari pertama yang diadakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (2/3/2018).

Tebs Hall sudah dipenuhi antrean pentonton yang ingin menyaksikan penampilan mantan personel grup jazz kontemporer Fourplay yang berjaya pada era 1990-an itu.

Mengenakan kemeja hitam bergaris dan menggendong gitar coklat yang menjadi teman duetnya, Lee muncul dari sisi kiri panggung, disambut tepuk tangan penonton.

Baca juga : Usia Bukan Kendala Dionne Warwick Pukau Java Jazz Festival 2018

Lee juga mungungkapkan rasa syukurnya bisa kembali tampil di perhelatan yang masih akan berlangsung hingga Minggu (4/3/2018) nanti.

"Terima kasih, apa kabar? Sudah sering bagiku (tampil) di sini, tapi saya selalu merasa spesial berada di sini, di Jakarta, di Java Jazz malam ini. Terima kasih sudah datang," kata Lee sebelum mempersembahkan komposisi "Westbound".

Baca juga : Ivan Lins Bahagia Bisa Kembali ke Panggung Java Jazz

Seakan bernyanyi dengan jemarinya, sang "Captain Fingers" berhasil menghipnosis penonton dengan kepiawaiannya bermain gitar. Sesekali Lee juga membiarkan alat musik lain mengambil alih panggung.

Perpaduan permainan bas dari Hadrien Feraud, dan entakkan drum dari Wesley Ritenour --yang tidak lain adalah putra Lee Ritenour-- turut melengkapi pesona aksi panggung Lee malam ini.

Tak hanya itu, Lee bersedia mendengarkan request lagu yang diminta para penggemarnya. Ia juga menyuguhkan komposisi "P.A.L.S" dan "A Little Bumpin" untuk menghangatkan suasana.

Baca juga : Ketika Para Menteri Hibur Java Jazz Festival 2018