Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ipang "Nongkrong" Bareng Anak-anak SMA demi Mau Tau

Kompas.com - 07/08/2018, 19:26 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - "Mau Tau" yang menjadi lagu tema atau soundtrack film Serendipity, sempat membuat penyanyi rock Ipang Lazuardy kebingungan kala menciptanya. Padahal, temanya hanya tentang percintaan remaja.

"Karena yang selalu ada di pikiran saya itu anak sekolah. Tapi kan enggak mungkin saya cerita tentang Galih dan Ratna ha-ha-ha. Zamannya beda," kata Ipang saat ditemui di redaksi Kompas.com, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (7/8/2018).

"Pas lagi hilang mapping aja. Aku enggak tahu nih nemuin (rasanya) harus gimana. Oh, gue mugkin harus ada di komunitas ini biar dapat energinya," imbuhnya.

Akhirnya, Ipang terjun ke lapangan langsung, dia "nongkrong" bareng anak-anak SMA yang bersekolah tak jauh dari rumahnya.

Ia ingin menangkap energi remaja zaman sekarang untuk dituangkan ke soundtrack film Serendipity yang bercerita soal dunia anak SMA.

Baca juga: Mau Tau, Lagu Cinta yang Penuh Tanda Tanya dari Ipang

"Sebenarnya kan penjelasan nongkrong bareng tuh bukan saya ikut nongkrong sama mereka, ketika saya ada di antara mereka itu kan udah rasanya kan bareng," ucap Ipang.

"Jadi kan energi itu yang saya perluin sebenarnya. Saya ngerasa tiap pembicaraan orang tiap angkatan itu beda-beda. Gaya bicara, itu yang aku perluin karena aku vokalis. Gayanya mereka bicara, notasinya," kata Ipang.

Ia juga mengamati bahasa-bahasa generasi muda kekinian yang semakin singkat dan gamblang. Unsur itu yang Ipang butuhkan untuk membuat lirik "Mau Tau" biar sesuai zaman.

"Kalau bahasa aku impelentasikannya ke lirik. Kalau anak sekarang kan sangat tidak puitis menurut saya he-he-he. Bahasanya udah sebegitu singkatnya, masih disingkat lagi. Malah ada yang dibalik. Itukan sebenarnya energi yang harus saya tangkap ketika saya masuk di era ini," kata Ipang.

Ia mencontohkan judul "Mau Tau" sendiri yang sudah menggambarkan bahasa anak muda sekarang, sebagai hasil dari observasinya.

"Kayak 'mau tau' kan langsung. Mau tau lu? mau tau banget apa mau tau aja? He-he-he," ujar Ipang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com