Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapasitas GWK Diprediksi Tak Cukup, Ini Penjelasan Penyelenggara DWPX

Kompas.com - 03/10/2018, 20:53 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Pihak penyelenggara Djakarta Warehouse Project (DWP) menargetkan jumlah pengunjung festival musik dance itu, tahun ini lebih dari tahun lalu yang mencapai 90 ribu orang.

Namun, lokasi berlangsungnya DWP 2018 yakni Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali, hanya berkapasitas 75 ribu, karena ada area yang tak bisa digunakan.

Menanggapi itu, Brand Manager Ismaya Live Sarah Deshita memastikan bahwa pihaknya sudah punya solusi untuk hal tersebut.

"Nanti coba lihat di sana. Kalau memang aware sama acara-acara Ismaya pasti bisa mempercayakan ke kami, bagaimana kami menyulap area menjadi area yang lebih besar lagi he he he," ucap Sarah dalam konferensi pers di Blowfish, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018).

Baca juga: Penyelenggara Bantah DWP Pindah ke Bali karena Hindari Protes

Ia berharap para pengunjung DWP tahun ini, datang untuk fokus bersenang-senang tanpa terbebani atau memikirkan ada berapa orang di dalam area acara tersebut.

"Kenapa kami tiap minggu ke Bali, itu juga kami sambil yang 'oh iya ini supaya experience-nya enak seperti apa'. Kami sama-sama aware. Ada tangga, 'oh gimana nih supaya tangganya enggak ini?'," kata Sarah.

"Kalau ngeliat event-event sebelumnya di GWK, kayaknya kok enggak bisa nih muat segini. Nah, nanti mungkin bisa lihat langsung ketika DWP kita taruh stage-nya di mana, ketika secara kapasitas bisa lebih besar lagi," tambahnya.

Sementara Operational Manager Ismaya Live Mellysa Niode memastikan keamanan dan kenyamanan partygoers di DWP 2018, meski dengan animo pengunjung yang lebih tinggi dari sebelumnya.

"Safety itu concern kami. Untuk safety, supaya semua bisa party dengan tertib, kami membawa tim ini, kami sendiri dari Jakarta, kami terbangin tim yang biasa handle DWP selama ini. Dari mulai security hingga medis," ucap Mellysa.

Tak hanya itu, mereka juga sudah mengatur tentang transportasi ke GWK.

"Untuk transport ke venue, kami kerja sama dengan dua sponsor, Gojek dan untuk shuttle kerja sama dengan tiket.com, ada shuttle berbayar. Itu supaya mengurangi traffic," kata Mellysa.

Karena DWP berulang tahunnya yang ke-10 tahun ini, maka DWP akan bertajuk DWPX dan digelar di Taman Budaya GWK, Bali, selama tiga hari dari 7 hingga 9 Desember 2018.

Ada The Weeknd yang akan meramaikan panggung DWPX, bersama nama-nama musisi beken dunia lainnya, yakni Alesso, Armin Van Buuren, DJ Snake, Major Lazer Soundsystem, RL Grime, Porter Robinson, Afrojack, dan lainnya.

Baca juga: Pertama Kali, The Weeknd Tampil di Indonesia Lewat Panggung DWPX Bali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com