Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Percakapan Terakhir dengan Pretty Asmara

Kompas.com - 04/11/2018, 14:09 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komedian Pretty Asmara mengembuskan napas terakhir di RS Pengayoman, Jakarta Timur, Minggu (14/11/2018) pada pukul 06.00 WIB.

Menurut sahabatnya, Ade Nurul, selama beberapa bulan terakhir, Pretty keluar masuk rumah sakit karena mengalami gangguan lambung. Dokter juga menemukan flek pada paru-parunya.

Kompas.com sempat menjenguk Pretty, yang berstatus narapidana perkara penyalagunaan narkoba, di rumah sakit pada 14 September 2018 lalu.

Dalam perbincangan itu, Pretty terlihat ceria. Ia beberapa kali berekspresi lucu di tengah percakapan itu.

Berikut ini perbincangan Kompas.com dengan Pretty:

Silakan duduk, gue tuh terhura (terharu) kalau ada yang datang yang enggak pernah jenguk gue.

Sebenarnya sakit apa sih Mak?

Di penjara itu kebanyakan pedas. Aku kan enggak bisa makan pedas. Ya gimana ya namanya di penjara.

Mungkin itu kali ya awalnya. Terus makin lama, makin enggak bisa makan, enggak nafsu makan. Makin lama mual, jadi aku pikir aku maag. Terus diobati, tapi kok enggak sembuh-sembuh.

Orang kan sakit maag itu diobatin, sehari dua hari sembuh. Nah ini diobatin kok enggak sembuh-sembuh.

Terus penurunan berat badan drastis juga. Dalam sebulan aku turun 10 kilo. Aku masih tahan-tahan. Mungkin nanti akan sembuh. Aku rajin ke klinik, kok enggak sembuh juga.

Kata dokter sakit apa?

Ya gangguan lambung pertama. Cuman katanya sih takutnya, karena ada bengkak sedikit takutnya ada gangguan fungsi hati.

Cuman ya dokternya kan dari hasil USG enggak akurat, makanya minta CT Scan. Di rumah sakit ini kan enggak ada, jadi dirujuk ke rumah sakit lain.

(Pretty berbicara dengan suara tersengal-sengal) Itu kenapa Mak, memangnya ada flu ya kok napasnya tersengal?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com