JAKARTA, KOMPAS.com -- Teater Koma mengadakan pementasan dengan judul Mahabarata: Asmara Raja Dewa.
Produksi ke-154 Teater Koma itu akan diselenggarakan di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, pada 16-25 November 2018 mulai pukul 19.30 WIB.
Mahabarata: Asmara Raja Dewa mengisahkan kehidupan para dewa dan wayang. Sang Hyang Wenang mencipta Tiga Dunia: Mayapada (dunia atas), Madyapada (dunia gelap), dan Marcapada (dunia bawah) beserta para penghuni.
Baca juga: Membaca Teater Koma, Catatan Perjalanan 40 Tahun
Lalu, terjadi perang dahsyat, perebutan kekuasaan antara Idajil dan Hyang Tunggal, pewaris Wenang.
Idajil kalah, dibelenggu, dan diasingkan. Setelah beberapa waktu, Hyang Tunggal lengser dan digantikan oleh Batara Guru.
Baca juga: Rayakan HUT Ke-40, Teater Koma Gelar Pementasan Opera Ikan Asin
Itulah kisah tentang Raja Dewa, Batara Guru, dalam menjaga kedamaian Tiga Dunia, yang selalu diusik oleh para penghuni Madyapada.
Mereka selalu berhasrat merebut tampuk kekuasaan Tiga Dunia.
Belum lagi Idajil, selalu menghasut para perusuh dari belenggu tempat pengasingan.
Apakah Batara Guru mampu melindungi Tiga Dunia dari gangguan Idajil dan para pengikutnya yang haus kekuasaan?
Apakah kaum wayang akan termakan provokasi dan hasutan dari Idajil dan pengikutnya? Jawabannya ada dalam lakon Mahabarata: Asmara Raja Dewa.
Baca juga: Cornelia Agatha: Teater Koma Membuat Saya Melek
Dalam keterangan tertulis yang diterima oleh Kompas.com, N Riantiarno, penulis naskah dan sutradara Teater Koma, mengatakan bahwa cerita Mahabarata: Asmara Raja Dewa merupakan lakon lama yang dipentaskan secara modern.
"Ini lakon lama, kisah lama, tapi masih sangat memikat. Teater Koma menghidupkan cerita klasik dewa dan pewayangan yang dikemas secara modern," kata dia.
Baca juga: Teater Koma Lakonkan Sampek Engtay pada Pementasan ke-101
Pementasan Mahabarata: Asmara Raja Dewa didukung oleh Idries Pulungan, Budi Ros, Sari Madjid, Alex Fatahillah, Dorias Pribadi, Daisy Lantang, Ratna Ully, Asmin Timbil, Raheli Dharmawan, dan Toni Tokim.
Selain itu ada Bayu Dharmawan Saleh, Angga Yasti, Tuti Hartati, Dana Hassan, Suntea Sisca, Julung Zulfi, Indrie Djati, Dodi Gustaman, Sekar Dewantari, Sir Ilham Jambak, Rangga Riantiarno, dan masih banyak lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.