Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Kamila untuk Para Diva

Kompas.com - 23/04/2016, 18:05 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com -- Tiga dara cantik, penyanyi sekaligus pemain biola, yang tergabung dalam grup Kamila menghadirkan karya para diva Indonesia dalam konser perdana bertajuk Puan Bernyanyi.

Dari era Titiek Puspa hingga Agnes Monica, Kamila mengemas lagu-lagu yang sudah akrab di telinga dalam balutan medley yang indah sekaligus menghibur.

"Habis gelap terbitlah terang. Kartini membuka jalan untuk kita perempuan Indonesia untuk bisa mengekspresikan karya-karya ke dunia, menyuarakan hati untuk Indonesia," demikian Ismi Halida membuka konser yang digelar pada Minggu (17/4/2016) di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta.

Kamila beranggotakan Ismi Halida (29) yang akrab disapa Mia dan kakak beradik Achdinanti Victoria Achjuman atau Ava (30) dan Achdwikalani Natasha Achjuman atau Ana (27). Trio ini baru terbentuk pada tahun 2015. Namun, kiprah ketiganya di dunia musik Tanah Air sudah berlangsung lama. Ava sering tampil dalam berbagai orkestra kenamaan, begitu pula dengan Ana. Mia juga sudah sering tampil bersama band ataupun solo.

Mengambil momen menjelang peringatan Hari Kartini, konser Puan Bernyanyi ini memang dipersembahkan sebagai penghormatan bagi puan-puan Indonesia yang mengharumkan negeri ini dengan suaranya. Ketiganya tampil dalam busana kebaya modern dengan kain batik Lasem.

Mereka langsung mengentak dalam lagu pertama, "Bimbi", yang dipopulerkan Titiek Puspa. Dengan gaya centil dan riang, mereka melantunkan lagu dengan aransemen yang lebih dinamis. Tak ketinggalan gesekan biola mengisi bagian interlud lagu.

Bagian menarik dalam konser ini adalah beberapa medley lagu yang terbagi menurut genre. Mia mengatakan, mereka bertiga tidak pilih-pilih genre lagu yang dibawakan. Cuplikan-cuplikan lagu mengalir mulus membuat suasana konser terasa lebih segar.

Medley pertama adalah Medley Girlband tahun 1980-an dan 1990-an. Berturut-turut lagu "Antara Kita" (Rida, Sita, Dewi), "Kerinduanku" (AB Three), "Ada Cinta" (Bening), dan "Nona Manis" (Tiga Dara) hadir membawa penonton bernostalgia sejenak.

Berikutnya, Kamila membawa penonton asyik bergoyang dengan irama dangdut dalam Medley Digoyang. Diawali lagu "Sekuntum Mawar Merah" (Elvy Sukaesih), Mia, Ana, dan Ava sukses membuat penonton terbahak dengan goyangan badan mereka sembari menenteng biola. Ketiganya melanjutkan joget ceria dengan lagu "Colak Colek" dan "Rekayasa Cinta" (Camelia Malik).

"Belajar cengkok dangdut itu susah," kata Ana.

Medley diselingi lagu "Layu Sebelum Berkembang" (Tetty Kadi) yang dipersembahkan khusus untuk para ibu dan lagu "Melayang" (January Christy) yang dibawakan bintang tamu Marsheilla Andries. Konser perdana Kamila ini memang lebih banyak dihadiri keluarga, kerabat, dan kenalan mereka sehingga tercipta suasana yang lebih akrab dan dekat.

Kocak

Medley berlanjut dengan Medley Kasihan. Judulnya sudah membuat hadirin tertawa. "Lagu-lagu ini termasuk dalam nominasi lagu paling kasihan," ujar Mia, disambut tawa.

Lagu kasihan ini rupanya lagu pop lawas yang bertema kepedihan. Ada "Benci tapi Rindu" (Endang S Taurina), "Hati yang Luka" (Betharia Sonata), "Antara Benci dan Rindu" (Ratih Purwasih), dan "Jangan Biarkan" (Diana Nasution).

Namun, bukan merana yang terasa. Suasana justru penuh tawa karena penampilan kocak Mia, Ava, dan Ana. Terlebih saat membawakan "Antara Benci dan Rindu", Ana mengganti biolanya dengan payung hitam. Yang, hujan turun lagi/di bawah payung hitam kuberlindung. Saat Mia membawakan "Hati yang Luka", Ava dan Ana menjauh dari panggung sambil bermain biola dan memandang seakan tidak kenal. Mimik muka mereka jenaka, mengundang geli.

Kegembiraan berlanjut dengan Medley Rock. Panggung pun ingar-bingar dengan aliran lagu "Jangan Ada Angkara" (Nicky Astria), "Tua-tua Keladi" (Anggun), "Terserah Boy" (Atiek CB), dan "Bintang Kehidupan" (Nike Ardilla). Suara Mia yang kuat terdengar membahana, sementara warna suara Ana dan Ava yang lebih lembut membuat gaharnya rocker 1990-an itu terdengar lebih anggun.

Kamila menutup konser dengan Medley Cinta. Belum sah rasanya jika tak membawakan lagu-lagu cinta yang banyak dipopulerkan para diva Tanah Air. Dengan bintang tamu pemain keyboard Ifa Fachir, trio ini membawakan "Nada-nada Cinta" (Rossa), "Teruskanlah" (Agnes Monica), "Aku Masih Cinta" (Vina Panduwinata), "Terlanjur Sayang" (Memes), "Kaulah Segalanya" (Ruth Sahanaya), "Mencintaimu" (Krisdayanti), dan "Sang Dewi" (Titi DJ).

Sebagai pendatang baru, Kamila ingin menghadirkan sesuatu yang berbeda di tengah sedemikian banyaknya kreativitas bermusik yang sudah ada. Grup penyanyi yang juga pemain biola terbilang jarang di Indonesia, bahkan mungkin belum pernah ada.

Bulan lalu, Kamila merilis singel dan klip video perdana mereka, "Kunang-kunang" karya Ismail Marzuki yang dipopulerkan penyanyi Theresa Zen. Singel ini merupakan bagian dari album kompilasi Repackage the Harmony of Ismail Marzuki. Kamila juga tengah mengerjakan album mini berisi lima lagu.

Ava menamai grup ini Kamila bukan tanpa alasan. Kamila berasal dari bahasa Arab yang berarti 'sempurna'. Itulah sebabnya, dalam setiap penampilan, mereka berharap bisa membawakannya dengan sempurna. (FRANSISCA ROMANA NINIK)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 23 April 2016, di halaman 24 dengan judul "Dari Kamila untuk Para Diva".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com