Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joko Anwar Pernah Menangis Gara-gara Pengabdi Setan

Kompas.com - 20/09/2017, 18:49 WIB
Tri Susanto Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara Joko Anwar mengaku sudah lama ngebet dan meminta rumah produksi Rapi Films agar memilihnya untuk menggarap ulang film Pengabdi Setan.

Namun ketika itu, kata Joko, Rapi Films hanya mengiyakan permintaannya. Sampai suatu waktu ia mendengar Pengabdi Setan akan digarap ulang dengan sutradara lain.

"Lalu aku dengar mereka mau bikin film Pengabdi Setan, aku dengar itu kayak mau nangis," kata Joko saat jumpa pers screening film Pengabdi Setan di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (20/9/2017).

"Mungkin mereka kasihan dan panggil aku. Coba panggil Joko, mau enggak dia. Terus saya ditanya 'Kenapa pengin banget? Kalau bikin mau diapain?' Akhirnya lanjut sampai sekarang," ujar dia.

Menurut Joko, film yang tenar di era 1980-an tersebut adalah film bioskop pertama yang ia tonton.

[Baca juga: Tara Basro Ambil Peran untuk Pengabdi Setan ]

"Pengabdi Setan yang bikin gua pengin jadi filmmaker. Sejak kecil gua nonton film itu asyik," kata dia.

Sementara itu produser Gope T Samtani mengatakan bahwa perlu pertimbangan khusus pihaknya untuk menggarap Pengabdi Setan. Sebab, kata dia, tidak ada pikiran pihaknya untuk mendaur ulang.

[Baca juga: Joko Anwar Akan Garap Ulang Pengabdi Setan ]

"Kami tidak berpikir untuk buat. Jodohnya (dengan Joko) akhirnya 2012 lalu, dan kami setuju. Kami puas sama hasilnya dan Bung Joko, good job," ujar dia.

[Baca juga: Joko Anwar Sangat Ingin Bikin Ulang Film Pengabdi Setan ]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com