Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Terlibat Grup Obrolan Video Seks, Mark GOT7 Meminta Maaf

Kompas.com - 08/07/2019, 16:17 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Editor

Sumber Soompi

JAKARTA,KOMPAS.com - Mark Tuan alias Mark "GOT7" mengeluarkan permintaan maaf kepada para penggemarnya terkait namanya yang terseret kasus video seks. Pada 7 Juli 2019, Mark meminta maaf melalui grup fan cafe.

“Halo, Ini Mark. Pertama, saya dengan tulus berterima kasih kepada para penggemar yang mendukung dan mencintai kami GOT7. Dan saya ingin mengatakan saya minta maaf. Saya dengan tulus minta maaf karena telah melukai hati para penggemar dan mengecewakan kalian," tulis Mark.

"Saya tahu betul apa yang membuat para penggemar kecewa dan saya akan mencoba yang terbaik agar hal seperti ini tidak terjadi lagi. Saya akan bekerja keras setiap hari sehingga hati para penggemar tidak akan terluka lagi dan menjadi Mark yang lebih baik. Saya minta maaf sekali lagi," tambahnya.

Baca juga: Boyband GOT7 Tak Takut dengan Mitos Kutukan 7 Tahun

Tak berselang lama setelah postingan Mark, JYP Entertainment juga merilis pernyataan resmi. Agensi tersebut menegaskan siap mengambil tindakan hukum untuk melawan berbagai rumor jahat tentang GOT7.

Sebelumnya, nama Mark dikabarkan sebagai orang bernama "Mark" yang disebut oleh pembawa acara Yeolamae dalam kasus video seks.

Orang bernama Mark itu menurut Yeolmae merupakan salah satu anggota grup obrolan di mana mantan kekasihnya, penyanyi Woo Changbum, diduga menyebarkan video seks mereka. (Sherly Angeline)

Baca juga: BamBam GOT7 Curhat Sulit Punya Pacar karena Jadi Idola K-pop

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Soompi
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com