JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Raisa Andriana mengatakan ia sedih saat mendapat kabar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas (Pusdatinmas) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho meninggal dunia.
"Kalau ditanya sih sedih banget," ujar Raisa saat dijumpai di Lounge XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (9/7/2019).
Saat Sutopo dikabarkan meninggal, lanjut Raisa, banyak sekali orang yang bertanya kepadanya. Bahkan, akun media sosialnya Raisa di-tag oleh warganet berbagai foto dan video kenangan Raisa bersama Sutopo.
"Hati aku merasa berat dan sedih. Yang pasti semua orang mendoakan beliau, saya juga mendoakan beliau dan keluarganya semoga di tempatkan yang terbaik," kata Raisa.
Menurut Raisa, pekerjaan Sutupo sangat mulia. Sutopo adalah pribadi yang amat mendedikasikan dirinya untuk pekerjaannya.
"Yang pasti beliau menginspirasi untuk ada lagi orang-orang yang berdedikasi terhadap pekerjaan yang membantu orang, membantu korban bencana seperti beliau. Jadi meninggalkan legacy yang luar biasa buat penerus-penerusnya," kata Raisa.
Sutopo yang dikenal publik sebagai orang pemerintahan yang bertanggung jawab dalam memberikan informasi terkait bencana itu mengembuskan napas terakhir di Guangzhou, China, Minggu (7/7/2019) pukul 02.20 waktu setempat atau 01.20 WIB.
Baca juga: Mengenang Momen-momen Sutopo BNPB bersama Idolanya, Raisa...
Sutopo merupakan salah satu penggemar dari istri artis peran Hamish Daud tersebut.
Lewat twit-twit pada akun Twitter-nya, Sutopo kerap menyebut nama Raisa, dan bahkan me-mention akun @raisa6690.
Warganet yang kerap melihat twit Sutopo membuat sebuah tagar #RaisaMeetSutopo yang menyerukan agar Sutopo dan Raisa bisa bertemu.
Rupanya, tagar tersebut direspons oleh Raisa. Sutopo akhirnya bisa bertemu dengan pelantun lagu "Terjebak Nostalgia" tersebut.
Baca juga: Sutopo Meninggal Dunia, Raisa Ucapkan Belasungkawa
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.