[POPULER ENTERTAINMENT] Gaji Pertama Dian Sastro | Brownis Ditegur KPI

JAKARTA, KOMPAS.com - Viral tulisan lulusan baru Universitas Indonesia (UI) menolak digaji Rp 8 juta ramai diperbincangkan di media sosial.

Artis Dian Sastrowardoyo pun ikut berkomentar mengenai gaji pertamanya sebagai lulusan UI. Komentar Dian tersebut menjadi salah satu berita populer di Entertainment Kompas.com.

Selain itu, berita populer juga diisi tentang video YouTube Kimi Hime yang dipermasalahkan Kementerian Komunikasi dan Informatika dan tayangan Brownis yang kembali ditegur KPI.

Berikut 5 berita populer di Entertainment Kompas.com yang mungkin kamu lewatkan kemarin.

1. Dian Sastro: Gaji Pertama Gue di Bawah Rp 8 Juta

Aktris Dian Sastrowardoyo ikut mengomentari soal lulusan Universitas Indonesia yang menolak digaji Rp 8 juta per bulan Jebolan UI itu menceritakan sedikit pengalamannya di Instagram story miliknya, @therealdisastr pada Kamis (25/7/2019).

"Jamannya gw ngantor fresh graduate dulu, gw gaji pertama di bawah 8 juta. Tapi itu dulu ya tahun 2008. 11 tahun yang lalu," tulis Dian dalam insta story-nya.

Meski tidak mendapat gaji besar, Dian tetap bangga karena mendapat pengalaman berharga.

Selengkapnya, klik di sini.

Baca juga: Raditya Dika Ragukan Kebenaran Postingan Alumni UI Protes Gaji Rp 8 Juta

Youtube Tangkapan layar akun Youtube Kimi Hime.

2. Layakkah Kominfo Suspend Video Kimi Hime?

Kominfo men-suspend tiga konten dan membatasi penayangan video-video di akun YouTube Kimi.

Hanya pengguna YouTube yang berusia di atas 18 tahun yang diperbolehkan mengakses video-video bertema game online Kimi Hime.

Layakkah video Kimi Hime di-suspend? Pengamat sosial media, Enda Nasution mengatakan, sebelum menindak, seharusnya Kominfo lebih dulu melakukan kajian mendalam dan membuat batasan yang jelas.

Selengkapnya, klik di sini.

Baca juga: Senin, Kimi Hime Dijadwalkan Bertemu Kominfo Bahas Video Vulgar

transtv.co.id Brownis TransTV

3. Tayangan Brownis Kembali Ditegur KPI

Program siaran “ Brownis” di TransTV terancam diberhentikan karena telah mendapatkan sanksi administratif berupa teguran kedua dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat.

Informasi ini dimuat dalam website resmi KPI Pusat, www.kpi.go.id pada Jumat (26/7/2019).

Selengkapnya, klik di sini.

Baca juga: Berulang Kali Menegur, KPI Akui Tak Bisa Hentikan Tayangan Brownis

KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG Pelawak Tessy (pakai kemeja putih) dan Tarzan (pakai kemeja hijau army) saat menjenguk Nunung di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,

4. Tessy Tegaskan Narkoba Tak Bikin Kurus

Pelawak Srimulat Kabul Basuki alias Tessy mengatakan, banyak orang salah kaprah dengan alasan memakai narkoba. Misalnya, narkoba dipakai orang untuk menguruskan badan hingga menambah stamina.

"Itu (narkoba bikin kurus) omong kosong, nonsense, enggak bener," kata Tessy seperti dikutip Kompas.com dalam acara ROSI bertajuk " Narkoba di Panggung Srimulat" di Kompas TV, Jumat (25/7/2019).

Selengkapnya, klik di sini.

Baca juga: Cerita Tessy Menyesal Coba Bunuh Diri Saat Ditangkap Kasus Narkoba

KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG Artis peran Kriss Hatta saat dipindahkan dari Biddokes Polda Metro Jaya menuju Rumah Tahanan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (26/7/2019).

5. Antony: Kriss Hatta Remehkan Gue, Sekarang Kelimpungan Minta Damai

Antony Hillenaar merasa selama ini pihak Kriss Hatta meremehkan laporannya terhadap kasus penganiayaan. Ibunda Kriss baru menguhubunginya untuk medias saat anaknya sudah ditangkap.

"Ya penginnya mereka (mediasi) ya. Setelah tiga setengah bulan diam, enggak ada yang kontak gue, ngeremehin gue," tutur Antony.

"Pas ketangkap baru mereka kelimpungan nanya mediasi secara kekelurgaan. Maka dari itu, baru sore ini gue mau ketemu. Dan orangtua juga ya, gue menghormati," lanjutnya.

Selengkapnya, klik di sini.

Baca juga: [VIDEO] Momen Kriss Hatta Rayakan Ulang Tahun dengan Tangan Diborgol