JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum YouTuber Kimi Hime, Irfan Akhyari memastikan kliennya tersebut akan memenuhi undangan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara untuk bertemu pada Jumat (2/8/2019).
"Saya paastikan hadir di hari Jumat karena agendanya langsung bertemu dengan Pak Menteri di hari Jumat jam 12.30 WIB, sesuai dengan undangan dari pihak Pak Menteri," ujar Irfan ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (31/8/2019).
Irfan mengatakan, pertemuan ini akan berlangsung sangat santai. Kimi akan menyampaikan aspirasinya sebagai seorang YouTuber langsung kepada menteri.
"Ngobrol-ngobrol santai saja," sebut Irfan.
"Tapi dalam pertemuan sebelumnya kami telah membahas mengenai saran-saran dari kami. Kominfo akan membuat aturan yang lebih detail atas masukan dari kami. Terkait dengan definisi-definisi yang harus diperjelas," lanjutnya.
Menurut Irfan, Kimi sangat terbuka dengan berbagai masukan yang disampaikan Kominfo.
Irfan menyebut, setelah menerima teguran Kominfo, kini penampilan Kimi dalam video bertema game online ini menjadi lebih santun.
Telah diberitakan sebelumnya, Kominfo men-suspend tiga konten dan membatasi penayangan video-video di akun YouTube Kimi.
Hanya pengguna YouTube yang berusia di atas 18 tahun yang diperbolehkan mengakses video-video bertema game online Kimi Hime.
Baca juga: 4 Fakta Terbaru Masalah Video Kimi Hime dengan Kominfo
"Berdasarkan profiling kami (konten tersebut) sudah melanggar kesusilaan. Di mana beberapa konten dia melakukan misleading thumbnail. Thumbnail-nya dibikin unik bahasa-bahasanya, sehingga membuat orang dapat berfantasi," ujar Plt Kepala Biro Humas Kominfo Ferdinandus Setu dalam jumpa pers di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019).
Baca juga: Sanksi Suspend 3 Video YouTube Kimi Hime Akan Dicabut
Ferdinand mengatakan, konten-konten yang dimaksud banyak dikomentari anak-anak.
Irfan menambahkan, jika Kimi bersedia berubah, Kominfo akan mencabut suspend terhadap tiga video tersebut.
Baca juga: Kominfo Anggap Vulgar, Kimi Hime Kini Unggah Video dengan Baju Tertutup
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.