"Mungkin Jumat (16/5/2014)," ujar Sapari dalam wawancara per telepon di Jakarta, Rabu (14/5/2014).
Sapari mengatakan pula, pihak BNNP DKI Jakarta sengaja belum mengumumkan identitas JR kepada publik melalui media massa sampai mereka mengadakan jumpa pers nanti.
"Biar enggak nyicil-nyicil data, jadi sekalian saja," ujar Sapari lagi.
Sebelumnya, BNNP DKI Jakarta sempat meralat dua kali inisial nama artis yang mereka tangkap tersebut. Mula-mula, artis itu disebut berinisial YL. Kemudian, Kepala Bagian Humas Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Besar Sumirat Dwiyanto meralatnya menjadi YR dalam jumpa pers di Kantor BNNP DKI Jakarta, Gedung Nyi Ageng Serang, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (12/5/2014). Satu hari setelahnya, Selasa (13/5/2014), Sumirat meralat inisial nama itu menjadi JR.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.