Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/07/2014, 16:30 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com -- Di bawah guyuran hujan, langkah pemain film Wulan Guritno (34) mengitari Monumen Selamat Datang di Bundaran HI, Jakarta, Sabtu (12/7), tidak surut. Mengenakan pakaian putih dan membawa karton putih bertuliskan #suaradamai, dia berjalan bersama rekan-rekannya.

"Ini bentuk seruan kami agar bangsa ini kembali bersatu setelah pemilu presiden usai," kata Wulan.

Seruan ini muncul bukan tanpa latar belakang. Mereka merasa prihatin atas kondisi bangsa, terutama sebagian anak muda yang terpecah dan terprovokasi selama Pemilu Presiden 2014. Bahkan setelah pemilu berakhir, kondisi tersebut tidak berubah.

"Sangat disayangkan kalau kesatuan bangsa ini terpecah belah, bahkan hubungan pertemanan menjadi hancur. Gerakan suara damai diharapkan bisa merekatkan kembali hubungan antarwarga di Indonesia ini," tutur Wulan.

Gerakan yang digagasnya bersama sejumlah pemain film lain, seperti Rachel Maryam dan Dimas Beck, ini sekaligus mengingatkan masyarakat agar tidak lupa pada pesan para pendiri bangsa.

"Bhinneka Tunggal Ika, berbeda-beda tetapi tetap satu. Kita semua harus berpegang pada itu. Jadi, mau sukunya, agamanya, rasnya, atau pilihan politiknya apa, semua harus tetap satu sebagai bangsa Indonesia," ujar Wulan.

Semoga saja suara damai itu bisa menyebar ke seluruh penjuru Tanah Air. (APA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com